Connect with us

Kabupaten Sidrap

Bupati Sidrap Buka Musda IPIM, Imbau Imam Masjid Aktif Sukseskan Sidrap Berkah

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), H. Syaharuddin Alrif, secara resmi membuka Musyawarah Daerah (Musda) I Ittihad Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) Kabupaten Sidrap di Baruga Rujab Bupati, Sabtu (19/7/2025).

Kegiatan ini dihadiri Ketua Pengurus Wilayah IPIM Sulsel, Dr. KH. Masykur Yusuf, Ketua Pengurus Daerah IPIM Sidrap, H. Bachtiar, perwakilan Kemenag, MUI, pengurus IPIM kecamatan se-Kabupaten Sidrap, serta undangan lainnya.

Dalam laporannya, Bachtiar menyebut pengurus IPIM Sidrap berjumlah 2.200 orang yang tersebar di 568 masjid. Sejumlah program telah dijalankan, seperti peningkatan kualitas imam dan petugas syara, khususnya dalam kemampuan bacaan dan khutbah.

Bachtiar juga menyampaikan apresiasi atas perhatian Pemkab Sidrap terhadap kesejahteraan imam dan petugas syara.

“Alhamdulillah, sejak Bapak Bupati dilantik, insentif imam dan petugas syara dinaikkan. Kenaikan ini memberikan semangat dalam menjalankan tugas di masjid dengan harapan menjadikan Sidrap yang betul-betul berkah,” ujarnya.

BACA JUGA  Langsung di Lokasi Komisi D DPRD Sulsel Tinjau Jalan Poros Sidrap Soppeng

Ketua PW IPIM Sulsel, KH. Masykur Yusuf, mengapresiasi kerja keras IPIM Sidrap serta perhatian Pemkab Sidrap terhadap kesejahteraan imam dan pegawai syara.

“Tentu kepemimpinan Bapak Bupati tidak diragukan lagi, terbukti dengan hadirnya BPJS dan peningkatan insentif bagi imam dan pegawai syara,” ujarnya.

Ia berharap kepemimpinan IPIM Sidrap yang baru dapat amanah dan mendukung program Sidrap Berkah.

“Setelah musda ini, kita berharap lahir nakhoda yang terus bersinergi dengan stakeholder lain dalam menjalankan program kerja IPIM,” imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, menjelaskan, salah satu program unggulan di bawah kepemimpinannya adalah Sidrap Aman dan Religius, yang diimplementasikan melalui Sidrap Berkah.

BACA JUGA  Bupati Tudang Sipulung di Kanie, Bahas Peran Pemerintah dan Petani Sukseskan IP300

“Program ini mewajibkan kepala sekolah, guru, kepala desa, hingga tingkat dusun mengajak masyarakat ke masjid untuk salat berjemaah, pengajian, zikir, dan doa setiap malam Jumat,” jelasnya.

Syaharuddin berharap IPIM dapat konsisten mendukung Sidrap Berkah untuk membawa keberkahan bagi daerah.

“Sidrap Berkah ini sudah berjalan, dan Alhamdulillah kita melihat berkah bagi daerah dengan banyaknya bantuan, meningkatnya hasil pertanian, serta harga gabah yang lebih baik,” ungkapnya.

Ia juga menekankan pentingnya membangun mental, akhlak, dan infrastruktur moral masyarakat Sidrap.

“Ada tiga komponen yang harus bekerja, yaitu umara, ulama, dan orang dermawan, dengan tujuan membawa masyarakat Sidrap menjadi religius, maju, dan sejahtera berdasarkan Al-Qur’an,” ujarnya.

BACA JUGA  Pemkab Sidrap Mantapkan Persiapan HUT ke-80 RI

Bupati juga mengajak para imam masjid untuk mengadakan kegiatan yang menarik masyarakat ke masjid dan memberi ruang kepada anak-anak aktif dalam kegiatan keagamaan.

“Anak-anak harus dilibatkan dan diberi ruang untuk tampil, baik berdakwah, membaca Al-Qur’an, maupun mengikuti kegiatan remaja masjid. Ini penting untuk regenerasi kita,” tegas Syaharuddin.

Terkait pemilihan ketua IPIM, Syaharuddin memastikan tidak ada intervensi dan menyerahkan sepenuhnya kepada forum.

“Musda ini saya pastikan tanpa intervensi, dan saya serahkan sepenuhnya kepada forum. Siapa pun yang terpilih, saya siap mendukung IPIM agar menjadi berkah untuk masyarakat Sidrap,” tutup Syaharuddin. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Wabup Sidrap Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Mendagri dan Menkeu

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Wakil Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap) Nurkanaah mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Senin (20/10/2025). Rakor tersebut juga dihadiri Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.

Nurkanaah mengikuti rakor secara daring melalui Zoom Meeting dari ruang kerjanya. Turut mendampingi, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Sidrap Siara Barang, Kabag Perekonomian Rimba, serta perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Dalam arahannya, Mendagri Tito menyampaikan, pemaparan realisasi pendapatan dan belanja daerah semula dijadwalkan awal Oktober, namun pelaksanaannya digelar bertepatan dengan momentum satu tahun pemerintahan Prabowo–Gibran.

“Sebetulnya rencana di awal Oktober karena waktu itu Bapak (Purbaya) menjadi inspektur upacara HUT Bea Cukai, sehingga akhirnya kita laksanakan hari ini, 20 Oktober, tepat satu tahun pemerintahan Pak Prabowo,” ujar Tito.

BACA JUGA  Bupati Sidrap Buka Muscab IDI 2025, Harap Dokter Layani Masyarakat dengan Penuh Cinta

Ia menyampaikan apresiasi atas kehadiran Menteri Keuangan. “Ini kebanggaan bagi kami bisa mendengar langsung arahan beliau, apalagi beliau dikenal sebagai media darling,” tambah Tito.

Dalam kesempatan itu, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga komoditas.

“Untuk memastikan inflasi terkendali, pemerintah daerah perlu menjaga agar harga berbagai komoditas, terutama beras, tetap stabil,” ujarnya.

Ia menegaskan, pengendalian inflasi perlu dilakukan melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang bersinergi dengan Tim Pengendali Inflasi Pusat (TPIP). Menurutnya, dengan inflasi yang terjaga rendah, keterjangkauan harga di berbagai wilayah akan lebih mudah dicapai.

“Keterjangkauan harga di berbagai wilayah juga membaik karena pasokan lancar dan distribusi antardaerah semakin efisien. Kerja sama perdagangan antardaerah terbukti jadi faktor penting. Daerah yang aktif membangun jaringan pasokan lintas wilayah, inflasinya jauh lebih stabil,” tutup Purbaya.

BACA JUGA  Langsung di Lokasi Komisi D DPRD Sulsel Tinjau Jalan Poros Sidrap Soppeng

Berdasarkan data Kemendagri, realisasi pendapatan gabungan provinsi, kabupaten, dan kota per 30 September 2025 mencapai 70,27 persen atau senilai Rp949,97 triliun. Capaian ini naik dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 67,82 persen.

Adapun realisasi belanja daerah tercatat Rp770 triliun atau 56,07 persen, turun dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang mencapai Rp817 triliun.

Sementara itu, Wabup Nurkanaah menyampaikan, kehadiran Pemkab Sidrap dalam rakor ini merupakan bagian dari komitmen mendukung langkah pemerintah pusat mengendalikan inflasi dan mempercepat realisasi belanja daerah.

“Kita perlu sinergi kuat antara pusat dan daerah agar pengendalian inflasi lebih efektif serta mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah,” ujarnya usai rakor. (*)

BACA JUGA  Pemkab Sidrap dan Unhas Jalin Kerja Sama Strategis untuk Perkuat Pembangunan Daerah
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel