Connect with us

Pemkot Makassar

Munafri Buka Kompetisi KNPI Padel Society 2025 di Makassar

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, membuka secara resmi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Padel Society 2025 yang diselenggarakan oleh Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Kota Makassar di Top Spin Arena, Jalan Danau Tanjung Bunga, Minggu (7/9/2025).

Acara ini turut dihadiri oleh Ketua DPD KNPI Kota Makassar, Baso Muhammad Ikram, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Fadli Wellang, Kepala Dinas Kominfo Muhammad Roem, serta anggota DPRD Kota Makassar A. Odhika Cakra Setiawan.

Munafri menyampaikan apresiasi atas inisiatif KNPI Makassar yang dinilai mampu menangkap tren olahraga padel yang kini berkembang pesat di perkotaan. Menurutnya, kaum muda harus peka terhadap tren positif yang muncul, sekaligus meresponsnya dengan kegiatan yang memberi manfaat bagi masyarakat.

BACA JUGA  JAGA MAKASSAR’Ta, Munafri Pantau Titik Aksi Demo dari Balai Kota

“Saya sangat mengapresiasi apa yang di lakukan oleh teman teman KNPI dan merespon dengan baik trend yang terjadi khususnya di kota Makassar ini,” ujarnya.

Ia menilai olahraga padel kini bukan hanya sekadar aktivitas fisik, melainkan sudah menjadi gaya hidup baru di perkotaan, termasuk di Makassar. Bahkan, animo masyarakat terhadap padel dinilai Munafri sangat tinggi.

Munafri mencontohkan bagaimana lapangan padel di kota Makassar belakangan ini kerap penuh hingga masyarakat harus melakukan pemesanan jauh-jauh hari. Kondisi ini, lanjutnya, menjadi indikasi adanya perputaran ekonomi yang baik sekaligus membuka peluang baru bagi masyarakat.

“Proses ini memberikan gambaran bahwa ada putaran ekonomi yang baik di kota ini, lalu peluang-peluang seperti ini ditangkap dengan baik lalu di respon oleh para masyarakat yang ada,” jelasnya.

BACA JUGA  Target Akhir November, APBD 2025 Baru Dibahas Pekan Depan

Lebih jauh, Munafri menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan fair play dalam setiap pertandingan. Ia berharap KNPI Padel Society 2025 tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga menjadi ruang untuk membangun kepercayaan, solidaritas, dan kebersamaan di kalangan pemuda Makassar.

“Kita berharap ini bisa memberikan manfaat, baik untuk kota maupun kepada, para pencinta padel yang ada di kota Makassar,” harapnya.

Sebagai tanda dimulainya turnamen, Munafri bersama Ketua DPD KNPI Makassar, Baso Muhammad Ikram, melakukan pemukulan bola secara simbolis. Dengan dibukanya kegiatan ini, ia berharap olahraga padel semakin berkembang dan memberi dampak positif bagi kehidupan sosial serta perekonomian Kota Makassar.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Munafri Tekan MoU dengan STIBA, Dorong Penerapan Kurikulum Bahasa Arab di Sekolah

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri Tabligh Akbar sekaligus melepas ratusan alumni Sekolah Da’i dan Institut Agama Islam (IAI) STIBA Makassar yang akan bertugas ke berbagai daerah dalam program Tebar Da’i Nusantara, Minggu (7/9/2025).

Program tahunan Wahdah Islamiyah ini dilangsungkan di Kampus STIBA Makassar. Total sebanyak 484 alumni yang terbagi dari 229 da’i dan 255 da’iyah dilepas di lokasi terpisah dan akan disebar ke 37 provinsi di Indonesia.

Acara ini dihadiri oleh Pimpinan Umum Wahdah Islamiyah bersama jajaran Ketua Harian, Dewan Syariah, serta Ketua DPD dan DPW Wahdah Islamiyah dari berbagai daerah di Indonesia. Hadir pula Rektor IAI STIBA Makassar beserta jajaran dosen, anggota DPRD Kota Makassar, serta sejumlah tokoh masyarakat dan ulama.

BACA JUGA  Pemkot Makassar Operasikan Bus Sekolah Gratis, Berfitur Canggih dan Aman untuk Pelajar

Pada sambutannya, Munafri mengapresiasi sistem pendidikan di STIBA yang mewajibkan lulusannya mengabdi langsung ke masyarakat selama satu tahun sebelum menyelesaikan studi.

Menurutnya, pengalaman ini menjadi bekal penting untuk menanamkan nilai pengabdian sejak dini. Ia berpesan agar para alumni mampu menjaga persatuan dan menjadi teladan dalam menghadirkan suasana kondusif, khususnya di Kota Makassar.

“Sekolah seperti STIBA hadir sebagai tameng untuk mengembalikan marwah generasi muda agar tetap bertakwa kepada Allah SWT. Saya berharap seluruh ikhtiar ini menjadi amal jariyah bagi kita semua,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Munafri menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) bersama IAI STIBA Makassar terkait penguatan pembelajaran Bahasa Arab di sekolah-sekolah serta urban farming dan pengelolaan sampah berbasis masyarakat.

BACA JUGA  Pj Sekda Makassar Pimpin Sabtu Bersih di Manggala, Siap Pertahankan Adipura untuk Makassar

Munafri menekankan tentang pentingnya pendidikan bahasa Arab bagi generasi muda. Ia berharap kerja sama Pemkot Makassar dan STIBA dapat membuka jalan masuknya pembelajaran bahasa Arab di tingkat sekolah menengah pertama.

Hal ini diyakininya akan menjadi terobosan dalam dunia pendidikan, sekaligus membuka akses lebih luas bagi generasi muda untuk berkiprah perusahaan maupun institusi pendidikan di negara-negara berbahasa Arab .

“Saya meminta pembuatan MoU, kita ingin bagaimana anak-anak kita bisa dibekali pendidikan Bahasa Arab,” ujar Munafri.

“Kita liat di hampir negara-negara islam khususnya di Timur Tengah, mereka sangat butuh orang datang sekolah dan bekerja. Tapi kita bermasalah di bahasa mereka. Sehingga saya mau penididikan bahasa arab di tingkat menengah masuk di kurikulum kita,” tambahnya.

BACA JUGA  Pjs Wali Kota dan Kapolrestabes Lepas Peserta Kareba 10K Makassar Berlari Menuju Pilkada Damai

Munafri juga menyampaikan perhatian besar Pemerintah Kota pada siklus pengelolaan sampah berkelanjutan. Ia mendorong STIBA menjadi kampus percontohan dalam pengelolaan sampah, bukan hanya sebagai bentuk kepedulian lingkungan, tetapi juga untuk menghasilkan nilai ekonomi bagi masyarakat

“Saya ingin menjadikan STIBA ini percontohan kampus. STIBA tidak hanya mampu pengelola sampah tapi juga mempu bernilai ekonomis,”.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel