Connect with us

Kabupaten Sidrap

Kolaboratif, Sidrap dan Polbangtan Gowa Tingkatkan Kapasitas Brigade Pangan

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) berkolaborasi dengan Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa menggelar Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Brigade Pangan.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif, Senin (27/10/2025), di Aula Kantor Kecamatan Maritengngae. Bimtek berlangsung selama tiga hari, 27–29 Oktober 2025, dengan peserta dari 28 titik lokasi di Kabupaten Sidrap.

Turut hadir dalam pembukaan Kepala BBPP Batangkaluku Dr. Ir. Jamaluddin Al Afgani, Kepala Balai Perakitan dan Pengujian Tanaman Serealia Dr. Amin Nur, serta Direktur Polbangtan Gowa Dr. Ir. Kartika Ekasari Z.

Hadir pula Kadis PSDA Sidrap Andi Safari Renata, Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan Sidrap, Ibrahim, Camat Maritengngae Andi Surya Praja Hadiningrat, Sekcam Maritengngae Andi Bustanil, serta para kepala desa dan lurah se-Kecamatan Maritengngae.

BACA JUGA  Bupati dan Wakil Bupati Sidrap Lepas Ribuan Peserta Ajang Sidrap Run 2025

Bupati Syaharuddin dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polbangtan Gowa yang menjadikan Sidrap sebagai lokasi pelaksanaan Bimtek. Ia menyebut kegiatan ini sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat ketahanan pangan berbasis kolaborasi lintas sektor.

“Sidrap dikenal sebagai salah satu lumbung pangan Sulawesi Selatan. Dengan adanya Brigade Pangan yang kuat dan terlatih, kita berharap produktivitas pertanian meningkat dan kesejahteraan petani ikut terdongkrak,” ujar Syaharuddin.

Syaharuddin Alrif selanjutnya menegaskan komitmennya untuk terus memajukan sektor pertanian di Sidrap.

“Hari ini saya memang tidak mengenal waktu untuk mengurusi bidang pertanian, karena saya paham sumber pendapatan masyarakat Sidrap adalah dari pertanian. Maka saya menomorsatukan urusan ini,” ujarnya.

Syaharuddin menyampaikan, berkat dukungan Kementerian Pertanian dan Pemerintah Provinsi Sulsel, produktivitas pertanian Sidrap tahun 2025 meningkat signifikan.

“Alhamdulillah hasil panen kita bertambah. Sebelumnya tahun 2024 sebanyak 400 ribu ton, tahun 2025 naik menjadi 600 ribu ton,” sebutnya.

BACA JUGA  Nurkanaah Apresiasi Semangat Belajar Peserta Ujian Paket C

Ia menargetkan produksi gabah Sidrap mencapai satu juta ton per tahun pada 2026–2027, salah satunya dengan penerapan Indeks Pertanaman (IP) 300 di sejumlah desa seperti Tanete, Allakuang, Takkalasi, Majelling, dan Sereang.

Lebih lanjut, Syaharuddin menjelaskan bahwa program Brigade Pangan tidak hanya mendorong swasembada pangan, tetapi juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.

“Hampir 1.600 orang terserap di lapangan kerja baru. Ini berkat program MBG, Brigade Pangan, sekolah rakyat, dan perbaikan irigasi. Kami ingin Sidrap menjadi ikon pertanian nasional,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala BBPP Batangkaluku Dr. Ir. Jamaluddin Al Afgani menyebut bimtek ini bertujuan memberikan pemahaman seragam tentang pengelolaan Brigade Pangan dan memperkuat kelembagaan petani muda di daerah.

BACA JUGA  Bupati Sidrap Apresiasi English Village: Langkah Mencetak Generasi Global

“Kami bersama Bupati sering berdiskusi, beliau punya komitmen luar biasa menjadikan Sidrap percontohan nasional. Tahun 2024 ada 21 Brigade Pangan, sekarang sudah 90, bahkan akan bertambah menjadi 121,” jelasnya.

Menurut Jamaluddin, Sidrap merupakan kabupaten dengan Brigade Pangan terbanyak di Sulawesi Selatan, dan menjadi fokus utama Kementerian Pertanian dalam pengembangan model kelembagaan pertanian modern.

“Kami ingin Brigade Pangan dikelola secara profesional agar generasi muda tidak hanya mencari pekerjaan, tapi juga menciptakan usaha pertanian produktif,” tambahnya.

Melalui bimtek ini, peserta memperoleh materi meliputi kebijakan swasembada pangan, manajemen alat mesin pertanian, tata kelola kelembagaan, hingga analisis usaha tani dan literasi keuangan.

Kegiatan ini diharapkan memperkuat peran Sidrap sebagai ikon ketahanan pangan nasional dan membuka peluang wirausaha pertanian yang berkelanjutan. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Ketua TP PKK Sidrap Hadiri Rakerda PKK Sulsel 2025, Bahas Penyelarasan Program 2025–2029

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Hj. Haslindah Syaharuddin, menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PKK Tahun 2025 yang digelar di Aula Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan, Selasa (2/12/2025). Kegiatan yang berlangsung hingga 4 Desember 2025 ini merupakan kolaborasi antara Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sulsel dan TP PKK Provinsi Sulsel.

Rakerda 2025 mengusung agenda besar penyelarasan arah Gerakan PKK periode 2025–2029. Pembahasan tersebut disesuaikan dengan hasil Rakernas X PKK 2025, arah kebijakan RPJMN, serta RPJMD provinsi dan kabupaten/kota, sehingga program PKK di seluruh daerah dapat berjalan lebih terarah dan sinkron.

Gubernur Sulsel Tekankan Penguatan Sinergi Daerah

BACA JUGA  Nurkanaah Apresiasi Semangat Belajar Peserta Ujian Paket C

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, yang hadir membuka kegiatan, menegaskan pentingnya koordinasi antara TP PKK kabupaten/kota dengan organisasi perangkat daerah (OPD) masing-masing. Ia menyebut bahwa keselarasan program akan memperkuat efektivitas berbagai program prioritas pemerintah daerah.

“Saya berharap kabupaten/kota terus meningkatkan koordinasi dan sinergi dengan OPD guna mendukung pelaksanaan program prioritas. Kita perlu mengevaluasi kegiatan yang sudah dan belum berjalan serta mengapresiasi capaian yang telah baik,” ujarnya.

PKK Didorong Perkuat Peran Strategis

Ketua TP PKK Provinsi Sulsel, Naoemi Octarina, dalam arahannya menekankan bahwa PKK memiliki posisi strategis dalam mendukung RPJMD Sulsel 2025–2029, terutama terkait pemberdayaan keluarga dan penguatan peran perempuan.

BACA JUGA  Bupati dan Wakil Bupati Sidrap Lepas Ribuan Peserta Ajang Sidrap Run 2025

“Kami berharap Rakerda bukan sekadar agenda rutin, tetapi menjadi ruang untuk menyusun program yang bersinergi dan berdampak nyata bagi masyarakat,” tuturnya.

Pembahasan Kebijakan dan Penguatan Program

Rangkaian kegiatan Rakerda dilanjutkan dengan pemaparan Kepala Bappelitbangda Provinsi Sulsel dan Kepala Dinas PMD Sulsel. Keduanya memaparkan arah kebijakan pembangunan daerah hingga 2029 serta langkah strategis dalam penguatan peran PKK pada program pemberdayaan keluarga dan masyarakat.

Selain dihadiri Ketua TP PKK Sidrap, kegiatan ini juga diikuti para ketua TP PKK kabupaten/kota se-Sulsel serta sejumlah pimpinan OPD provinsi. Kehadiran para pemangku kepentingan tersebut diharapkan memperkuat keselarasan program PKK di seluruh wilayah Sulawesi Selatan dalam lima tahun mendatang.

BACA JUGA  Bupati Sidrap Apresiasi English Village: Langkah Mencetak Generasi Global
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel