Connect with us

Pemkot Makassar

100 Akseptor Terima Layanan KB/KR Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Makassar yang ke-417, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (KB) Kota Makassar mengadakan kegiatan Penguatan Intensifikasi dan Integrasi Pelayanan Keluarga Berencana (KB) dan Kesehatan Reproduksi (KR) di Kelurahan Laikang, Biringkanaya, Kamis, 7 November 2024.

Kegiatan ini merupakan wujud perhatian pemerintah terhadap peningkatan layanan KB di daerah perbatasan yang seringkali sulit terjangkau.

“Di wilayah khusus seperti perbatasan ini, permintaan layanan KB cukup tinggi, namun aksesnya sering terbatas. Dengan kegiatan ini, kami berupaya lebih dekat dengan masyarakat, agar layanan ini bisa menjangkau lebih banyak orang,” kata Kadis Pengendalian Penduduk dan KB Kota Makassar, Syahruddin.

BACA JUGA  Peringatan HUT RI ke-79, Kota Makassar Suguhkan Festival Atraksi Laut dan Aubade SD-SMP se-Makassar

Dalam kegiatan ini, sekitar 100 akseptor atau peserta menerima layanan KB dengan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) untuk mendukung keseimbangan tingkat kelahiran di wilayah tersebut.

Program ini melibatkan kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebagai bagian dari upaya terpadu untuk memperkuat pelayanan di daerah yang memerlukan akses lebih dekat.

“Kami berterima kasih kepada BKKBN dan Pemprov Sulsel yang telah mendukung dan memfasilitasi pelayanan KB ini. Kehadiran masyarakat yang sangat antusias menunjukkan kesadaran mereka akan pentingnya pengendalian penduduk dan kesehatan reproduksi,” lanjutnya.

Menurut Syahruddin, kegiatan ini bertujuan untuk menyeimbangkan tingkat kelahiran di Makassar, sehingga dapat membantu pengendalian jumlah penduduk.

BACA JUGA  Peringatan HKG PKK ke-52 Tingkat Kota Makassar: Menyongsong Kesejahteraan Keluarga dan Pembangunan Nasional

“Jadi bisa terjadi keseimbangan. Karena kalau kematian tinggi berbahaya, kelahiran tinggi juga membuat pada penduduk. Jadi ini menyeimbangkan penduduk di Kota Makassar,” ujarnya.

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Pemkot Makassar untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang merata, mudah dijangkau bagi seluruh masyarakat, terutama mereka yang berada di area perbatasan. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPRD Kota Makassar

Pemkot Makassar dan DPRD Sepakati KUA-PPAS APBD Tahun 2025

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pemerintah Kota Makassar, melalui Pj Sekretaris Daerah Irwan Adnan, menyepakati Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk APBD Tahun Anggaran 2025.

Kesepakatan ini tercapai dalam Rapat Paripurna Keenam Masa Persidangan Pertama Tahun Sidang 2024-2025 di DPRD Kota Makassar, yang berlangsung di Kantor DPRD Makassar pada Selasa, 12 November 2024.

Dokumen kesepakatan ditandatangani langsung oleh Ketua DPRD Makassar Supratman dan Irwan Adnan, menandai komitmen bersama antara DPRD dan Pemkot Makassar dalam penyusunan anggaran yang akan menjadi pedoman pembangunan kota di tahun mendatang.

Sebelum penandatanganan, Juru Bicara Badan Anggaran DPRD, Ray Suryadi Arsyad, menyampaikan ada sekitar 40-an catatan yang diserahkan kepada Pemkot untuk ditindaklanjuti.

BACA JUGA  Drum Corps Makassar dan Tari Butta Kalabbirangku Tampil Memukau di HUT Kota Makassar ke-417

Catatan tersebut mencakup berbagai isu strategis, seperti alokasi anggaran, peningkatan fasilitas pelayanan publik, solusi air bersih, dan rehabilitasi infrastruktur di lingkup OPD Kota Makassar.

Menanggapi hal itu, Irwan Adnan menyebut catatan itu menjadi atensi Pemkot Makassar.

“Alhamdulillah, kita telah melewati satu tahapan untuk melaksanakan rancangan APBD 2025. Semoga kesepakatan KUA-PPAS 2025 ini bisa mengakomodir seluruh aspirasi masyarakat Makassar,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa berbagai masukan dari DPRD akan menjadi perhatian khusus dalam proses perencanaan APBD 2025, mengingat masukan tersebut mewakili aspirasi masyarakat.

Kesepakatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara DPRD dan Pemkot Makassar dalam mendorong pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. (*)

BACA JUGA  Diundang Reception Dinner di Kapal Perang Australia, Firman: Perkuat Persaudaraan 2 Negara
Continue Reading

Trending