Kementrian Agama RI
Tiba di Saudi Disambut Dubes dan Konjen RI, Ini Agenda Menag di Tanah Suci
Kitasulsel–JEDDA Menteri Agama Nasaruddin Umar sore ini, Sabtu (23/11/2024), mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Pesawat Garuda Indonesia yang membawa Menag mendarat di Bandara Jeddah pukul 17.40 Waktu Arab Saudi.
Bersama Menag, Kepala Badan Penyelenggara Haji Mochamad Irfan Yusuf. Ikut mendampingi Menag, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief.

Kedatangan Menag Nasaruddin dan Kepala BPH Irfan Yusuf di VIP Bandara Jeddah disambut Dubes RI untuk Saudi Arabia Abdul Aziz dan Konjen RI di Jeddah Yusron Ambari. Ikut mendampingi, Konsul Haji pada KJRI Jeddah, Nasrullah Jasam.
Saat akan bertolak dari Jakarta, Menag menjelaskan sejumlah agenda selama di Tanah Suci. Menag akan memenuhi undangan Menteri Haji Tawfiq F Al Rabiah untuk membahas persiapan penyelenggaraan ibadah haji.

“Banyak hal yang akan dibicarakan. Di Saudi, akan ada perubahan-perubahan (dalam pelaksanaan haji) yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dan ini perlu diketahui lebih awal, itu akan dibicarakan nanti,” terang Menag.
Ada sejumlah agenda yang akan dilakukan Menteri Agama selama di Arab Saudi. Menag akan menggelar rapat di Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI di Jeddah pada 24 November 2024. Setelah itu, Menag akan meninjau renovasi gedung yang akan menjadi tempat baru bagi jajaran KUH.
Gedung ini berlokasi di Kawasan Mushrefah, Jeddah. Proses renovasi sudah hampir selesai dan rencananya akan mulai ditempati mulai akhir Desember 2024.
Pertemuan Menag Nasaruddin dengan Menteri Haji dan Umrah Tawfiq F Al Rabiah akan berlangsung pada Minggu malam di Makkah. Dijadwalkan ikut dalam pertemuan ini, Kepala BPH Mochammad Irfan Yusuf, Dirjen PHU Hilman Latief, Dubes RI untuk Arab Saudi Abdul Azis dan Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam.
Pada 25 Novembet 2024, Menag dijadwalkan berkunjung ke Madinah Al-Munawwarah untuk melihat persiapan awal penyediaan layanan bagi jemaah. Menag dijadwalkan akan kembali ke Tanah Air pada 26 November 2024.
Ikut dalam rombongan kunjungan Menag, Staf Khusus Menag Gugun Gumilar, Bunyamin, dan Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid. (*)
Kementrian Agama RI
Buka Santri Horseback Archery Championship, Menag Beri Pesan Kebangkitan Santri Tangguh dan Mandiri
Kitasulsel–BOGOR Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini, Jumat (24/10/2025), membuka Santri Horseback Archery Championship 2025. Kompetisi ini berlangsung di Kampung Maghfirah, Caringin, Bogor.
Kompetisi ketangkasan berkuda ini diikuti oleh 36 rider dari 18 sekolah dan pesantren di 11 provinsi. Mereka akan berlaga selama dua hari, pada 25–26 Oktober, untuk memperebutkan “Menteri Agama Cup 2025”.

Menag menyampaikan bahwa ajang ini bukan sekadar perlombaan olahraga, tetapi juga simbol kebangkitan santri yang berkarakter kuat, berjiwa juang, dan siap menghadapi tantangan zaman.
“Rasulullah dalam satu hadis mengajarkan anak-anak untuk berkuda, memanah, dan berenang. Filosofinya dalam sekali. Memanah itu mengajarkan kita berpandangan lurus ke depan. Berkuda berarti terus bergerak ke depan, tidak mundur. Itulah semangat santri yang sejati,” ujar Menag.

Menag menegaskan, nilai-nilai yang terkandung dalam olahraga seperti memanah dan berkuda dapat membentuk santri menjadi pribadi yang berani, disiplin, dan memiliki visi ke depan. Hal ini, kata Menag, sejalan dengan misi Kementerian Agama dalam memperkuat peran pesantren sebagai pusat pendidikan karakter dan pemberdayaan umat.
“Santri masa kini tidak hanya ahli dalam kitab, tetapi juga mampu menunjukkan ketangkasan dan prestasi di berbagai bidang. Inilah kebangkitan santri yang tangguh dan mandiri,” imbuhnya.
Menag juga mengapresiasi para santri yang telah menorehkan prestasi internasional di cabang horseback archery Internasional. Keberhasilan itu, menurutnya, menunjukkan bahwa santri Indonesia mampu bersaing di kancah dunia tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman.
“Kita bangga karena banyak santri Indonesia yang berprestasi di ajang internasional. Mereka adalah bukti nyata bahwa pesantren mampu melahirkan generasi unggul yang religius dan berdaya global,” tuturnya.
Menag berharap, Santri Horseback Archery Championship dapat menjadi agenda rutin yang memperkuat sinergi antara pendidikan pesantren, olahraga, dan pembinaan karakter.
“Melalui kegiatan ini, kita ingin menanamkan semangat pantang menyerah dan keberanian pada diri santri. Inilah simbol kebangkitan santri Indonesia. Santri yang mandiri, tangguh, dan siap menjadi pemimpin masa depan,” pungkasnya. (*)
-
2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
1 tahun agoDuet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap









You must be logged in to post a comment Login