Connect with us

Kabupaten Sidrap

Dukung Aksi Bersih-Bersih Bupati Terpilih, Warga Sereang bersama Remaja Pecinta Alam Gelar Aksi Bersih Sungai

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Untuk Mengurangi resiko bencana dan sebagai bentuk kepedulian terhadap

lingkungan, Bupati Terpilih Sidrap, H Syaharuddin Alrif didampingi Camat Maritengngae, Wakapolres Sidrap, Kasdim 1420 Sidrap, berbaur bersama masyarakat Desa Sereang, Remaja Pecinta Alam Sidrap menggelar acara gerakan bersih sungai dan mitigasi sampah di Desa Sereang, Kanie dan Wala, Sabtu (1/2/2025).

Menurut Bupati Terpilih, H Syaharuddin Alrif, kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian sungai, dan meningkatkan kewaspadaan masyarakat akan ancaman bencana terutama bencana banjir.

“Semoga dengan kegiatan ini Sidrap, khususnya Kanie, Sereang dan Wala bebas banjir dan bersih akan sampah,” katanya.

Kegiatan bersih sungai ini, dilakukan sebagai salah satu tindakan pengurangan resiko bencana banjir. Ia berharap, gerakan ini bisa melibatkan seluruh elemen masyarakat, untuk menjadi garda terdepan dalam memerangi sampah dan menjaga kebersihan sungai dan lingkungan sekitar.

BACA JUGA  Hujan dan Medan Berat Tak Halangi Pemkab Sidrap Bermalam di Desa

Sebab, kata dia, menjaga kebersihan sungai dan lingkungan menjadi tugas bersama semua elemen dalam mengatasi banjir.

“Hal ini sudah menjadi tugas bersama elemen pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi banjir, oleh karena itu kegiatan ini sangat baik untuk kebersamaan,” imbuh Syaharuddin Arif.

Ia juga berharap masyarakat dapat meneruskan apa yang telah dilakukan pemerintah dan senantiasa menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggalnya dengan tidak membuang sampah sembarangan ke sungai.

Apalagi di sepanjang sungai yag ada, terbentang sawah yang merupakan tempat aktifitas masyarakat yang menanam padi. “Sehingga, sampah-sampah ini harus dibersihkan,” terangnya.

“Kita semua berharap kegiatan ini tidak berhenti pada saat kita terkena musibah saja tetapi bisa dilakukan rutin untuk menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah sembarangan ke sungai agar sungai tetap bersih dan bebas sampah,” ujarnya. (*)

BACA JUGA  Bupati Sidrap Ikuti Rapat Antisipasi Ancaman Penyelenggaraan Pemerintahan
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Wabup Sidrap Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Mendagri dan Menkeu

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Wakil Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap) Nurkanaah mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Senin (20/10/2025). Rakor tersebut juga dihadiri Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.

Nurkanaah mengikuti rakor secara daring melalui Zoom Meeting dari ruang kerjanya. Turut mendampingi, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Sidrap Siara Barang, Kabag Perekonomian Rimba, serta perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Dalam arahannya, Mendagri Tito menyampaikan, pemaparan realisasi pendapatan dan belanja daerah semula dijadwalkan awal Oktober, namun pelaksanaannya digelar bertepatan dengan momentum satu tahun pemerintahan Prabowo–Gibran.

“Sebetulnya rencana di awal Oktober karena waktu itu Bapak (Purbaya) menjadi inspektur upacara HUT Bea Cukai, sehingga akhirnya kita laksanakan hari ini, 20 Oktober, tepat satu tahun pemerintahan Pak Prabowo,” ujar Tito.

BACA JUGA  Pj Sekda Sidrap Tegaskan Komitmen Nyata pada Uji Publik Keterbukaan Informasi

Ia menyampaikan apresiasi atas kehadiran Menteri Keuangan. “Ini kebanggaan bagi kami bisa mendengar langsung arahan beliau, apalagi beliau dikenal sebagai media darling,” tambah Tito.

Dalam kesempatan itu, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga komoditas.

“Untuk memastikan inflasi terkendali, pemerintah daerah perlu menjaga agar harga berbagai komoditas, terutama beras, tetap stabil,” ujarnya.

Ia menegaskan, pengendalian inflasi perlu dilakukan melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang bersinergi dengan Tim Pengendali Inflasi Pusat (TPIP). Menurutnya, dengan inflasi yang terjaga rendah, keterjangkauan harga di berbagai wilayah akan lebih mudah dicapai.

“Keterjangkauan harga di berbagai wilayah juga membaik karena pasokan lancar dan distribusi antardaerah semakin efisien. Kerja sama perdagangan antardaerah terbukti jadi faktor penting. Daerah yang aktif membangun jaringan pasokan lintas wilayah, inflasinya jauh lebih stabil,” tutup Purbaya.

BACA JUGA  Sidrap Jadi Rujukan Pertanian dan Transmigrasi, Siap Terima Kunjungan Pemkab Demak

Berdasarkan data Kemendagri, realisasi pendapatan gabungan provinsi, kabupaten, dan kota per 30 September 2025 mencapai 70,27 persen atau senilai Rp949,97 triliun. Capaian ini naik dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 67,82 persen.

Adapun realisasi belanja daerah tercatat Rp770 triliun atau 56,07 persen, turun dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang mencapai Rp817 triliun.

Sementara itu, Wabup Nurkanaah menyampaikan, kehadiran Pemkab Sidrap dalam rakor ini merupakan bagian dari komitmen mendukung langkah pemerintah pusat mengendalikan inflasi dan mempercepat realisasi belanja daerah.

“Kita perlu sinergi kuat antara pusat dan daerah agar pengendalian inflasi lebih efektif serta mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah,” ujarnya usai rakor. (*)

BACA JUGA  Pesan Bupati ke PPPK: Bekerja Ikhlas dan Bertanggung Jawab
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel