Connect with us

DPRD Kota Makassar

Ketua DPRD Makassar Supratman Apresiasi Kinerja TNI/Polri di Pengamanan Mudik Lebaran 2025

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman mengapresiasi kinerja TNI/Polri dalam pengamanan Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Hal itu disampaikan Supratman usai memantau Pos Pengamanan dan Pelayanan Terpadu Mudik Lebaran 2025 di sejumlah titik di wilayah Kota Makassar, Jumat (28/3/2025) malam.

Supra, sapaan akrab Ketua DPRD Kota Makassar mengatakan, pengamanan yang dilakukan TNI/Polri terpantau sangat baik, khususnya di empat titik pos. Hal ini, kata dia, menjadi bukti hadirnya pemerintah dalam menjamin keamanan dan kelancaran musim mudik Lebaran 2025.

“Pengamanan dan pelayanan mudik Lebaran tahun ini sangat baik. Itu terlihat dari hasil pengecekan kami (Forkopimda) di lapangan. Kami juga apresiasi kinerja Pak Kapolrestabes dan Pak Dandim serta seluruh jajarannya yang terlibat dalam pengamanan mudik Lebaran tahun ini,” ucap Supra.

BACA JUGA  Transisi Kepemimpinan di Makassar Berjalan Lancar, DPRD Makassar Nyatakan Dukungan Penuh

Supra menambahkan, berdasarkan pengecekan di lokasi, ada empat titik pos yang disiagakan selama musim mudik Lebaran, masing-masing Pos Yan Terminal Daya, Pos Terpadu Perlimaan Bandara, Pos Pam Mall Panakukkang dan Pos Pememantauan (CCTV) Toyota di Jalan Urip Sumiharjo.

Tak hanya TNI/Polri, di Pos Terpadu juga disiagakan petugas damkar, serta tenaga medis yang siap melayani kondisi emergency selama musim mudik Lebaran.

“Jadi di pos terpadu juga disiagakan teman-teman dari damkar dan tenaga medis dari dinas kesehatan. Ini membuktikan Pak Wali Kota Munafri Arifuddin, sangat memperhatikan pelayanan dasar masyarakat selama mudik lebaran,” sambung Supra.

Sekedar diketahui, Ketua DPRD Kota Makassar bersama Wali Kota Makassar dan pimpinan Forkopimda melakukan pengecekan Pos Pengamanan dan Pelayanan Terpadu Mudik Lebaran 2025 dengan mengendarai sepeda motor, rombongan berkumpul di Mako Polrestabes Makassar lalu bersama-sama menuju titik pos.

BACA JUGA  Sekretaris DPRD Makassar Dahyal Minta ASN Tingkatkan Efektivitas Kerja

Pemantauan ini dilakukan dengan tujuan memastikan pemudik merasa aman dan nyaman serta mengecek kesiapan petugas yang berjaga di setiap pos pengamanan dan pelayanan.

Sebelumnya Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin mengatakan, dengan adanya Pos Pengamanan dan Pelayanan Terpadu seperti ini maka masyarakat semakin merasa aman dalam menyambut dan merayakan Idul Fitri 1446 H.

Apalagi komitmen seluruh aparat penyelenggara negara di wilayah ini akan tetap memberikan pelayanan terbaik.

Munafri juga mengimbau agar pemudik lebih berhati-hati dan mengutamakan keamanan berkendara agar seluruh pemudik bisa selamat hingga tiba di kampung halamannya.

Begitupula untuk kondisi wilayah, Munafri berterimakasih kepada jajaran Forkopimda Makassar yang selalu bekerjasama dan kompak memberikan rasa aman serta nyaman kepada masyarakat demi terciptanya suasana yang kondusif.

BACA JUGA  Warga Rappocini Keluhkan PKH hingga Infrastruktur ke Anggota DPRD Makassar Fasruddin Rusli

“Insya Allah kita berharap lebaran Idul Fitri 1446 H tahun ini situasi tetap aman dan kondusif. Terimakasih untuk kerja keras dan kekompakan kita semua,” tutup Munafri Arifuddin. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPRD Kota Makassar

Komisi B DPRD Makassar Apresiasi Plt Perusda: Bukti Nyata Reformasi-Kinerja Progresif

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Sejumlah pelaksana tugas (Plt) direktur utama di perusahaan daerah (perusda) Kota Makassar mendapat apresiasi dari DPRD Makassar atas kinerja mereka yang dinilai progresif dan transformatif, meski masih berstatus sementara.

Komisi B DPRD Makassar menyatakan bahwa lima dari enam perusda di kota ini menunjukkan kemajuan yang signifikan sejak dipimpin oleh Plt direktur yang ditunjuk oleh Wali Kota. Satu-satunya yang belum mengalami perkembangan serupa adalah Rumah Potong Hewan (RPH).

“Lima perusda itu mengalami kemajuan berarti. Rapat monitoring dan evaluasi kemarin menunjukkan bahwa mereka layak diberi mandat lebih dari sekadar status sementara,” ujar Ketua Komisi B DPRD Makassar, Ismail, Sabtu (19/7).

Ismail menilai para Plt menunjukkan keberanian dalam pengambilan keputusan strategis, kendati kewenangan mereka terbatas secara administratif.

BACA JUGA  Ketua DPRD Kota Makassar: Butuh Konektivitas Program Wali Kota Lama dan Baru

Salah satu contohnya adalah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), yang telah menjalankan program sambungan air bersih gratis bagi 2.000 pelanggan. Hingga kini, sekitar 600 sambungan telah terealisasi.

Menurut Ismail, program tersebut tidak hanya memenuhi janji politik Wali Kota, tetapi juga mencerminkan efektivitas eksekusi oleh manajemen baru PDAM.

“Eksekusi seperti ini tidak mudah. Menyentuh aspek teknis, anggaran, hingga koordinasi di lapangan. Tapi mereka mampu menjalankannya dengan baik,” ungkapnya.

Kinerja impresif juga terlihat pada PD Pasar. Dalam waktu kurang dari enam bulan, perusahaan ini berhasil mencetak laba setelah bertahun-tahun dikenal bermasalah dengan kebocoran pendapatan, konflik pedagang, dan pengelolaan aset yang tidak optimal.

“Keuntungan dalam waktu singkat menjadi sinyal bahwa ada perombakan sistem yang berjalan efektif,” tambah Ismail.

BACA JUGA  Ketua DPRD Makassar Beri Selamat Kenaikan Pangkat Brigjen Pol Mokhamad Ngajib

Sektor lainnya seperti pengelolaan terminal dan parkir juga menunjukkan tren positif. Saat ini, Komisi B tengah mendorong pengesahan Peraturan Daerah (Perda) tentang pengelolaan parkir sebagai pijakan hukum bagi sistem parkir modern di Makassar.

“Kami dorong perda perparkiran. Sekarang sedang dalam proses pansus, dan semoga segera paripurna,” ucapnya.

Ismail juga mengapresiasi inisiatif para Plt yang dinilainya tidak hanya reaktif, tetapi proaktif. Dalam beberapa inspeksi mendadak, ia mendapati bahwa sejumlah permasalahan sudah lebih dahulu diselesaikan sebelum menjadi sorotan publik.

“Saya sidak, tapi mereka sudah lebih dulu membenahi. Tidak menunggu disorot baru bergerak. Ini bentuk nyata dari tanggung jawab,” katanya.

Relokasi pedagang di sepanjang kanal oleh PD Pasar dan efisiensi struktur SDM oleh PDAM disebut Ismail sebagai bentuk reformasi manajerial yang konkret.

BACA JUGA  Pedagang Pasar Sawah Keluhkan Iuran Tak Direalisasikan, Komisi B DPRD Makassar Turun Tangan

“Penataan SDM itu butuh keberanian dan strategi. Dan mereka sudah mulai,” ujarnya.

Untuk itu, Komisi B secara resmi menyusun rekomendasi kepada Wali Kota Makassar agar para Plt direktur utama segera ditetapkan sebagai pejabat definitif. Menurut Ismail, status Plt yang terlalu lama bisa melemahkan otoritas kepemimpinan.

“Kita butuh pemimpin yang bisa bergerak cepat tanpa dibatasi status sementara. Kalau sudah terbukti mampu, mengapa tidak diberi mandat penuh?” tandasnya.

Langkah ini, lanjutnya, tidak hanya akan memperkuat stabilitas manajemen, tetapi juga meningkatkan legitimasi perusda dalam menghadapi tantangan bisnis yang semakin kompleks. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel