Connect with us

Pantau Pengerukan Drainase Pasar Bacan,Camat Wajo:Kondisnya Memprihatinkan,Mesti Ada Langkah Kongkrit

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Camat Wajo, Hj. Hamna Faisal, S.T., M.M., di dampingi Kasi Kebersihan Kec. Wajo, Agustrisno, S.Ap., pantau pengerukan Drainase di Pasar Bacan, Jumat (14/04/2023).

Hj. Hamna Faisal turun langsung pantau kegiatan pengerukan Drainase Pasar Bacan Kel. Melayu Baru, Kec. Wajo Makassar, untuk memastikan bersih dari sampah dan tidak ada lagi endapan sedimentasi dalam Drainase.

Hj. Hamna Faisal menuturkan kondisi Drainase ini sangat memprihatinkan. Selain material lumpur banyak juga sampah plastik, dan batu, sehingga jika tidak dibersihkan potensi genangan akan semakin besar saat saluran tak berfungsi secara optimal.

Menurut dia, banyak hal yang perlu di benahi, apalagi Pasar Bacan ini notabennya pusat pasar tradisional pecinan di Kecamatan Wajo Kota Makassar, dan harus ada solusi kongkrit,

Seperti yang di lakukan saat ini dengan melakukan pengerukan Drainase yang memang sudah sangat kronis dan jadwal penjemputan armada sampah di pasar bacan ini, tutup Camat Wajo, Hj. Hamna Faisal.

 

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Ribuan Umat Buddha Akan Ikuti Indonesia Tipitaka Chanting di Borubudur

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Sebanyak kurang lebih 2.000 umat Buddha dari berbagai wilayah Indonesia akan bertemu di kompleks Candi Borobudur, 4 hingga 6 Juli 2025 untuk bersama-sama membaca Kitab Suci Tipitaka.

Kegiatan dalam rangka Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Āsālha Mahāpūja 2569/2025 ini digelar oleh Sangha Theravada Indonesia yang merupakan rangkaian perayaan Hari Asadha (Asalha Mahapuja).

Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama Supriyadi mengapresiasi digelarnya ITC 2025. Kegiatan bertaraf nasional tersebut rutin dilaksanakan sejak 2015.

Menurut Supriyadi, kegiatan ITC sangat kental dengan penguatan nilai-nilai keagamaan Buddha sehingga diharapkan bisa memperkokoh aspek spiritual umat maupun persatuan bangsa.

“ICT 2025 ini merupakan program pembangunan bidang agama untuk meningkatkan nilai keagamaan termasuk mengembangkan dan menggaungkan ajaran Buddha sekaligus memperkuat keyakinan umat,” jelasnya di Jakarta, Selasa (1/7/2025).

Rangkaian ITC 2025 diawali dengan acara pembukaan pada Jumat (4/7/2025) dan dilanjutkan dengan pembacaan Kitab Suci Tipitaka. Selain itu juga dilakukan pendalamam dhamma selama tiga hari yang dirangkai dengan Perjalanan Puja dari Candi Mendut ke Candi Borobudur.

Menurutnya hari Raya Asadha merupakan salah satu hari raya bagi umat Buddha yang digelar pada bulan Ashada menurut kalender Buddhis. Perayaan ini menjadi momen penting bagi umat karena memeringati beberapa peristiwa terkait perjalanan hidup Buddha Gautama dan ajarannya.

“Kita berharap pelaksanaan Indonesia Tipiṭaka Chanting (ITC) dan Āsālha Mahāpūja tahun ini menjadi semangat baru dan membangkitkan motivasi dalam mengembangkan kepribadian menuju pencerahan dan kepribadian yang baik di tengah kemajemukan masyarakat,” ujar Supriyadi.  (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel