Connect with us

Hari ke-5 Ops Keselamatan Pallawa 2023, Personel Satlantas Polres Sidrap Beri Himbaun Menggunakan Papan Bicara

Published

on

Kitasulsel,Sidrap – Hari ke-5 Operasi Keselamatan Pallawa 2023, Personel Satlantas Polres Sidrap melakukan kegiatan pembinaan ketertiban terhadap masyarakat dengan memberikan imbauan keselamatan dalam berlalu lintas kepada pengendara. Sabtu pagi (11/2/2023).

Imbauan disampaikan dengan menggunakan papan portable berisikan pesan-pesan terkait lalu lintas kepada pengendara yang melintas di Jalan Jendral Ahmad Yani jalan poros trans Sidrap-Wajo Palopo, Pangkajene – Rappang Enrekeng, Sidrap-Parepare dan Sidrap-Soppeng.

Kasat Lantas Polres Sidrap AKP Mahrus Ibrahim,S.Sos mengatakan bahwa, papan portabel berisikan himbauan dilakukan agar pengendara memperhatikan keselamatan dalam berkendara di jalan raya.

“Dalam papan himbaun itu berisikan imbauan agar selalu menggunakan helm SNI saat berkendara, Jangan gunakan hp saat berkendara, pasang sabuk pengamanan, jangan melanggar rambu lalu lintas serta tidak melakukan balap liar”, Ujar Kasat.

Sementara Kapolres Sidrap AKBP Erwin Syah,SIK menambahkan bahwa, kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh anggota Satlantas Polres Sidrap sebagai salah satu upaya dalam menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran lalu lintas.

“Semoga dengan adanya imbauan menggunakan papan portable berisi himbauan keselamatan dari kepolisian Polres Sidrap, masyarakat dapat lebih tertib lagi dalam berlalu lintas,” Terang Kapolres.(win)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Buka Santri Horseback Archery Championship, Menag Beri Pesan Kebangkitan Santri Tangguh dan Mandiri

Published

on

Kitasulsel–BOGOR Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini, Jumat (24/10/2025), membuka Santri Horseback Archery Championship 2025. Kompetisi ini berlangsung di Kampung Maghfirah, Caringin, Bogor.

Kompetisi ketangkasan berkuda ini diikuti oleh 36 rider dari 18 sekolah dan pesantren di 11 provinsi. Mereka akan berlaga selama dua hari, pada 25–26 Oktober, untuk memperebutkan “Menteri Agama Cup 2025”.

Menag menyampaikan bahwa ajang ini bukan sekadar perlombaan olahraga, tetapi juga simbol kebangkitan santri yang berkarakter kuat, berjiwa juang, dan siap menghadapi tantangan zaman.

“Rasulullah dalam satu hadis mengajarkan anak-anak untuk berkuda, memanah, dan berenang. Filosofinya dalam sekali. Memanah itu mengajarkan kita berpandangan lurus ke depan. Berkuda berarti terus bergerak ke depan, tidak mundur. Itulah semangat santri yang sejati,” ujar Menag.

Menag menegaskan, nilai-nilai yang terkandung dalam olahraga seperti memanah dan berkuda dapat membentuk santri menjadi pribadi yang berani, disiplin, dan memiliki visi ke depan. Hal ini, kata Menag, sejalan dengan misi Kementerian Agama dalam memperkuat peran pesantren sebagai pusat pendidikan karakter dan pemberdayaan umat.

“Santri masa kini tidak hanya ahli dalam kitab, tetapi juga mampu menunjukkan ketangkasan dan prestasi di berbagai bidang. Inilah kebangkitan santri yang tangguh dan mandiri,” imbuhnya.

Menag juga mengapresiasi para santri yang telah menorehkan prestasi internasional di cabang horseback archery Internasional. Keberhasilan itu, menurutnya, menunjukkan bahwa santri Indonesia mampu bersaing di kancah dunia tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman.

“Kita bangga karena banyak santri Indonesia yang berprestasi di ajang internasional. Mereka adalah bukti nyata bahwa pesantren mampu melahirkan generasi unggul yang religius dan berdaya global,” tuturnya.

Menag berharap, Santri Horseback Archery Championship dapat menjadi agenda rutin yang memperkuat sinergi antara pendidikan pesantren, olahraga, dan pembinaan karakter.

“Melalui kegiatan ini, kita ingin menanamkan semangat pantang menyerah dan keberanian pada diri santri. Inilah simbol kebangkitan santri Indonesia. Santri yang mandiri, tangguh, dan siap menjadi pemimpin masa depan,” pungkasnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel