Connect with us

DPRD Kota Makassar

DPRD Makassar dan Pemkot Sepakati Ranperda APBD 2023 dan RPJPD 2025-2045

Published

on

Kitasulsel–Makassar Setelah melalui berbagai tahapan pembahasan, Pemerintah Kota Makassar bersama DPRD Makassar akhirnya mencapai kesepakatan mengenai dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dalam sidang Paripurna ke-10 tahun 2024, Rabu (03/07/2024).

Ranperda pelaksanaan APBD tahun anggaran 2023 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Makassar tahun 2025-2045, disahkan dalam rapat Paripurna DPRD Makassar.

Seluruh fraksi DPRD Kota Makassar memberikan persetujuan mereka terhadap dua Ranperda tersebut. Kesepakatan ini ditandai dengan ketukan palu oleh pimpinan sidang dan diikuti dengan penandatanganan naskah Ranperda menjadi Perda oleh Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra, dan Wakil Ketua DPRD, Andi Suhada Sappaile.

Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra, mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas kerja keras dan komitmen semua pihak yang terlibat.

BACA JUGA  Sosialisasi Perda Pendidikan, Fatma Wahyuddin Dorong Kesadaran Masyarakat di Makassar

“Ucapan terima kasih kami sampaikan secara khusus kepada badan anggaran Dewan yang terhormat, panitia Khusus, serta kepada Komisi-komisi yang telah membahas dan menyetujui dua Ranperda ini. Semoga kerja-kerja kita pada akhirnya dapat memberikan dampak yang besar bagi kemajuan dan kemakmuran rakyat Makassar,” ujarnya.

Firman juga menekankan pentingnya Ranperda terkait Rencana RPJPD Kota Makassar tahun 2025-2045 yang memiliki visi “Makassar Kota Dunia, Maju dan Berkelanjutan yang Sombere dan Smart untuk Semua”.

RPJPD ini akan menjadi pedoman utama dalam pembangunan Kota Makassar, berlandaskan pada rancangan akhir RPJPN dan rancangan akhir RPJPD Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2025-2045, serta rencana tata ruang wilayah ilayah Kota Makassar.

BACA JUGA  Ketua DPRD Makassar Supratman dan Danny Pomanto Terima LHPK dari BPK Sulsel

Tidak hanya sebagai kewajiban formal, penetapan Ranperda ini juga menjadi panduan penting dalam mengawal pelaksanaan Perda di tahun-tahun mendatang.

Firman berkomitmen bahwa Pemkot Makassar akan mendengarkan dan menindaklanjuti setiap masukan, kritik, dan saran dengan penuh keterbukaan dan rasa tanggung jawab yang tinggi.

“InsyaAllah Perda ini dapat berjalan efektif dan memberikan dampak signifikan terhadap cita-cita yang ingin dicapai dari pembentukannya. Semangat kemitraan yang telah kita bangun ini menunjukkan bahwa kita mampu menghadapi berbagai persoalan bersama,” ucap Firman.

Firman juga menginstruksikan seluruh perangkat Daerah dan perusahaan Daerah untuk memahami visi Indonesia Emas tahun 2045 dan melakukan akselerasi serta transformasi yang menyeluruh.

“Saya sampaikan kepada seluruh OPD untuk melakukan akselerasi dan transformasi secara menyeluruh berlandaskan kolaborasi. Kita melangkah bersama Kota Makassar yang baik untuk semua,” harapnya.

BACA JUGA  Beredar 120 Nama Pejabat Baru Pemkot Makassar, Dokter Udin: Penyegaran Itu Penting

Dengan kesepakatan yang dicapai ini, diharapkan pembangunan Kota Makassar dapat terus berlanjut dengan arah yang jelas, dan tujuan yang mulia untuk kesejahteraan seluruh warga Makassar. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPRD Kota Makassar

Legislator Andi Tenri Uji Hadiri Bimbingan Teknis PDIP di Bali, Fokus Penguatan Perjuangan Rakyat Kecil

Published

on

Kitasulsel–BALI Anggota DPRD Makassar dari Fraksi PDIP, Andi Tenri Uji Idris, menyatakan komitmennya dalam memperjuangkan hak-hak rakyat kecil, dengan menghadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) yang digelar oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Bali, pada Rabu 30 Juli 2025.

Kegiatan Bimtek tersebut menjadi bagian dari upaya PDIP untuk konsolidasi organisasi dan memperkuat peran para wakil rakyat dalam menjalankan amanah rakyat.

Kegiatan Bimtek yang berlangsung di Bali ini dihadiri oleh lebih dari 3.000 anggota Fraksi PDIP yang tersebar di DPRD, DPR RI, serta kepala daerah yang berasal dari seluruh penjuru Indonesia.

Dalam acara ini, para peserta diberikan pemahaman yang lebih mendalam terkait tugas ideologis sebagai anggota legislatif yang harus selalu berpihak pada kepentingan rakyat kecil.

Andi Tenri Uji Idris, yang turut hadir dalam kegiatan ini, menegaskan bahwa Bimtek kali ini bukan hanya bertujuan untuk peningkatan kapasitas anggota partai, tetapi juga untuk memperkuat nilai-nilai ideologis yang menjadi dasar perjuangan PDIP.

BACA JUGA  Ketua DPRD Makassar Supratman Ingatkan Pemkot, Jangan Terima Pegawai Baru, Sejahterakan yang Sudah Ada!

“Kami di sini untuk mendapatkan ilmu dan wawasan, agar semakin mampu mewujudkan aspirasi rakyat, khususnya yang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat kecil,” kata Andi Tenri, Kamis (31/7/2025).

Bimtek ini menjadi wadah penting untuk memperkokoh komitmen dan soliditas di tubuh partai. Selama kegiatan tersebut, para anggota legislatif diharapkan dapat memperbaharui semangat perjuangan mereka, dengan tetap menjunjung tinggi hak-hak rakyat yang selama ini sering terabaikan.

Dalam suasana penuh semangat, Andi Tenri menyatakan bahwa partai PDIP selalu berusaha menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kebijakan pro-rakyat.

“Kami di PDIP selalu mengedepankan kepentingan rakyat. Selama Bimtek ini, kami diajarkan untuk memperkokoh sinergi dengan seluruh anggota partai agar bisa memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat,” ujar Andi Tenri yang juga Sekretaris Komisi B DPRD Kota Makassar itu.

BACA JUGA  Sekretaris Bapenda Hadiri Rapat Pendapat Fraksi di DPRD Makassar

Andi Tenri menyampaikan bahwa sebagai bagian dari Fraksi PDIP, dirinya berkomitmen untuk terus berjuang agar hak-hak masyarakat kecil bisa terus terjaga.

“Kami akan terus mengedepankan program-program yang berpihak pada masyarakat kecil, dan Bimtek ini menjadi langkah awal untuk mempertegas komitmen tersebut,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani dalam kesempatan Bimtek itu mengingatkan internal partai untuk menjaga kesolidan. Dia menyebut kader PDIP tak boleh berbeda haluan, harus satu barisan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

“Kita boleh berbeda latar belakang karena berasal dari daerah yang berbeda, kita boleh punya peran dan cara masing-masing yang berbeda karena menghadapi situasi dan kondisi di daerah yang berbeda-beda,” ujar Puan dalam pidatonya.

“Akan tetapi kita tidak boleh berbeda haluan, tidak boleh berbeda tujuan dan tidak boleh berbeda kepemimpinan ideologi, kita harus solid dalam satu barisan yang dipimpin oleh Ibu Ketua Umum, Megawati Soekarnoputri,” sambung Ketua DPR RI ini.

BACA JUGA  Sekretaris DPRD Makassar Pandu Gladi Bersih Pelantikan 50 Anggota Terpilih

Ia mengingatkan kader untuk memprioritaskan semangat kerja gotong royong. Puan menyebut diperlukan rasa saling percaya di internal partai.

“Semangat kerja partai kita adalah berjiwa gotong royong dan gotong royong hanya bisa hidup jika kita percaya, bersatu, dan tidak saling menegasikan satu sama lain. Kita harus memperkuat jiwa gotong royong ini,” lanjutnya.

Sekadar diketahui, DPC PDIP Makassar saat ini memiliki 5 kadernya di legislatif, selain Andi Tenri Uji, ada juga Andi Suhada Sappaile, Mesakh Raymond, Udin Malik serta Wiliam.

Kelimanya kompak mengikuti Bimtek sehari itu di Bali yang turut dihadiri langsung oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel