Connect with us

Provinsi Sulawesi Selatan

Tinjau Pembangunan Masjid Agung Selayar, Prof Zudan: Anggaran Rp4,2 Miliar Segera Dikirimkan

Published

on

Kitasulsel–SELAYAR Di sela kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kepulauan Selayar dalam rangka menghadiri peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) Tingkat Provinsi Sulsel, Penjabat Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh meninjau pembangunan Masjid Agung, Sabtu pagi, 14 September 2024.

Prof Zudan didampingi Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Muh Basli Ali – Saiful Arif. Hadir pula sejumlah kepala OPD Lingkup Pemprov Sulsel, diantaranya Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sulsel, Salehuddin, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulsel, Reza Faisal Saleh, dan Plh Kadiskominfo SP Sulsel Sultan Rakib.

Pj Gubernur Prof Zudan mengaku kagum dengan masjid yang dibangun di pinggir laut tersebut. Diketahui, anggaran pembangunan Masjid Agung ini bersumber dari bantuan keuangan Pemerintah Provinsi Sulsel.

BACA JUGA  Wakili Pj Gubernur di HUT RRI, Sultan Rakib: Media Harus Jadi Cooling System di Tengah Masyarakat

“Untuk Masjid Agung, tadi diinformasikan pekan depan cair anggaran masjid Rp4,2 miliar,” kata Prof Zudan, mengumumkan hal tersebut saat menghadiri acara Puncak Peringatan Harkopnas Tingkat Provinsi Sulsel, yang dipusatkan di Lapangan Pemuda Benteng, Sabtu malam, 14 September 2024.

Diketahui, Pemprov Sulsel sebelumnya telah mengalokasikan bantuan keuangan untuk pembangunan Masjid Agung Selayar. Pada tahun 2022 sebesar Rp10 miliar, dan pada tahun 2023 sebesar Rp8,5 miliar.

Bupati Kepulauan Selayar, Muh Basli Ali, berterima kasih atas support yang diberikan Pj Gubernur Prof Zudan dalam mempercepat pembangunan di daerah yang dipimpinnya.

Iapun berharap, Masjid Agung Selayar bisa rampung dan diresmikan sebelum masa jabatannya sebagai Bupati Kepulauan Selayar berakhir. (*)

BACA JUGA  Dukung Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 Aman dan Damai, Pangdam XIV/Hasanuddin Gelar Silaturahmi Dengan Komponen Masyarakat Sulsel

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Pj Gubernur Prof Zudan Pimpin Peringatan Harhubnas ke-54 Tahun, Menhub Singgung Kereta Api di Sulsel

Published

on

Kitasulsel–Makassar Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) ke-54 tahun turut diperingati di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, memimpin langsung upacara peringatan Harhubnas, yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Rumah Jabatan Gubernur, Rabu, 18 September 2024.

Dalam kesempatan tersebut, Prof Zudan membacakan sambutan seragam Menteri Perhubungan RI. Dalam sambutannya, Menhub menyampaikan jika dalam sepuluh tahun terakhir, Indonesia telah menunjukkan kemajuan pesat di sektor transportasi yang berperan penting dalam mewujudkan visi Presiden Joko Widodo, yakni Indonesia Maju, Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong.

Dengan paradigma pembangunan Indonesia-sentris, infrastruktur transportasi diperluas hingga ke seluruh pelosok negeri.

Beberapa perkembangan transportasi Indonesia dapat dilihat dari beberapa daerah. Seperti Sulawesi yang kini memiliki jaringan perkeretaapian yang sebelumnya belum ada. Selain itu, dari 27 bandara baru yang dibangun, 23 diantaranya berada di Luar Jawa, sehingga memperkuat konektivitas antarwilayah.

BACA JUGA  Disdik Sulsel Gelar Bimtek Smart Controlling, Sekdisdik A Ibrahim: Terobosan Cerdas di Era Digitalisasi

Ratusan pelabuhan juga telah dibangun di pulau-pulau terluar Indonesia dan menjadikan daerah-daerah tersebut lebih terhubung dengan wilayah lain. Upaya tersebut juga diimbangi dengan subsidi operasional yang memungkinkan layanan transportasi lebih terjangkau dan merata di seluruh Nusantara.

Salah satu pencapaian besar yang patut disyukuri adalah kehadiran kereta cepat Jakarta-Bandung yang mampu melaju hingga 350 km/jam. Capaian ini menjadikan Indonesia sebagai negara pertama di Asia Tenggara yang mengadopsi teknologi ini.

Waktu tempuh antara kedua kota kini hanya 45 menit, suatu lompatan besar bagi mobilitas nasional.

Tidak hanya itu, teknologi kereta tanpa masinis Lintas Raya Terpadu (LRT) kini telah beroperasi di Jakarta dan Palembang, sementara di Ibu Kota Nusantara, masyarakat dapat menikmati kereta otonom atau Autonomous Rail Rapid Transit (ART).

BACA JUGA  Dukungan Penuh untuk Atlet Sulsel di PON Aceh-Sumut, Prof Zudan: Semangat Tempur 1000 Persen, Bonus dan Beasiswa Menanti

Inovasi-inovasi ini tidak hanya membuat transportasi lebih efisien, namun juga ramah lingkungan, sejalan dengan komitmen Indonesia untuk mengurangi emisi di sektor transportasi.

Selain infrastruktur fisik, transformasi digital juga memainkan peran penting dalam meningkatkan layanan transportasi.

Digitalisasi di sektor transportasi telah diterapkan di seluruh Indonesia, sehingga membuat layanan lebih efisien, efektif, nyaman, dan memudahkan masyarakat untuk mengakses berbagai model transportasi modern.

Sementara, Prof Zudan usai membacakan sambutan seragam Menhub, mengajak seluruh pemangku kepentingan di sektor transportasi untuk melihat kembali hal-hal yang telah diraih dalam 10 tahun terakhir.

Kemudian berkomitmen menjaga keberlanjutan, sekaligus meningkatkan kualitas di masa-masa yang akan dating, sesuai dengan visi misi Presiden Joko Widodo.

BACA JUGA  Lima Daerah di Sulsel akan Dipimpin oleh Pjs Saat Kampanye Pilkada 2024, Prof Zudan Apresiasi Kepala Daerah yang Cuti Panjang

Turut hadir Kepala OPD Lingkup Pemprov Sulsel, perwakilan PT Pelindo, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta insan perhubungan Sulsel.

Diketahui, pembangunan jaringan perkeretaapian di Pulau Sulawesi dimulai di Sulsel.

Saat ini, sudah terbangun rute Maros – Barru, dan sudah dimanfaatkan. Selanjutnya, pembangunan dilanjutkan hingga ke Kota Parepare. Dalam perencanaannya, kereta api ini akan menghubungkan semua provinsi di Pulau Sulawesi. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.