Connect with us

Pemkot Makassar

Pemkot Makassar -PFI Bakal Berkolaborasi Hidupkan Ekosistem Fotografi

Published

on

Kitasulsel–Makassar PJ Sekda Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra menerima audiensi Pewarta Foto Indonesia (PFI) Kota Makassar, di Ruang Rapat Sekda, Balaikota, Kamis (19/9/2024).

Audiensi itu dilakukan dalam rangka perkenalan pengurus baru PFI Kota Makassar.

Untuk diketahui, PFI Makassar baru saja menggelar Musyawarah Daerah dan memilih Iqbal Lubis sebagai ketua dan Sanovra sebagai sekretaris periode 2024-2027.

Firman pun memberikan selamat atas terpilihnya pengurus baru PFI Makassar.

Dia mengaku siap berkolaborasi dengan program-program yang dimiliki PFI.

“Ada banyak program dari Pemkot Makassar ini yang bisa berkolaborasi dengan PFI Makassar,” ucap Firman.

Bahkan Firman juga memastikan bahwa PFI Makassar akan berkolaborasi pada perayaan Hari Ulang Tahun ke-417 Kota Makassar 9 November 2024 mendatang.

BACA JUGA  Ketua TP PKK Kota Makassar Sambangi Lokasi Program RISE di Kelurahan Tallo

Kolaborasi tersebut dalam bentuk pameran dan lomba foto.

“9 November nanti kan HUT Kota Makassar, saya kira ada banyak hal lagi yang bisa kita kolaborasikan,” kata dia.

Selain memperkenalkan diri sebagai pengurus baru, dalam pertemuan itu, Ketua PFI Makassar Iqbal Lubis memaparkan sejumlah program PFI Makassar, mulai dari Jalan ke Timur hingga berbagai program pameran foto yang akan diselenggarakan selama periode kepengurusan.

“Kami harap ke depan PFI Makassar dengan berbagai program kami ini bisa berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Makassar,” kata Iqbal.

Menurut Iqbal, program-program PFI Makassar terutama Jalan ke Timur bisa menjadi salah satu langkah untuk mengenalkan Makassar sebagai gerbang dan penghubung kawasan timur Indonesia ke penjuru Tanah Air.

BACA JUGA  DPRD dan Pemkot Makassar Sahkan Empat Ranperda di Akhir Masa Jabatan

“Makassar ini adalah hub-nya Indonesia Timur, ada banyak potensi di sini termasuk memperkenalkan jargon Makassar Kota Makan Enak,” tandasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Dipandu Host Cilik, Indira Yusuf Ismail Bahas Stunting di Podcast SD Unggulan BTN Pemda

Published

on

Kotasulsel–Makassar Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, terus aktif dalam menyuarakan pentingnya kesehatan masyarakat, terutama terkait pencegahan stunting.

Kali ini, Indira tampil sebagai narasumber dalam Podguma (Podcast SD Unggulan BTN Pemda), sebuah podcast yang diselenggarakan oleh sekolah tersebut.

Yang menarik, podcast ini dipandu oleh dua host cilik, Nina, siswi kelas 6, dan Maycan, siswi kelas 4, yang dengan cekatan menggali informasi dari Indira.

Dalam podcast tersebut, Indira memberikan penjelasan detail tentang bahaya stunting dan bagaimana upaya pencegahan bisa dilakukan dari hal-hal sederhana di rumah.

Salah satu yang ditekankannya adalah pentingnya mencuci tangan secara rutin, terutama sebelum makan dan setelah beraktivitas.

BACA JUGA  Indira Yusuf Ismail Ajak IRT dan Mahasiswa Cegah Stunting di Kelurahan Pampang

Indira menjelaskan bahwa kebersihan tangan sangat berperan dalam mencegah berbagai penyakit yang bisa memengaruhi gizi dan tumbuh kembang anak, sehingga dapat menjadi langkah pencegahan stunting yang efektif.

“Stunting bukan hanya masalah kurang gizi, tetapi juga berkaitan dengan kebersihan. Dengan mencuci tangan secara rutin, kita bisa mencegah anak-anak terpapar infeksi yang dapat memperburuk kondisi gizi mereka. Jadi, menjaga kebersihan sejak dini adalah kunci untuk mencegah stunting,” jelas Indira.

Meski topik yang dibahas tergolong berat, Nina dan Maycan sebagai host mampu memandu sesi dengan baik.

Dengan gaya komunikatif mereka, kedua siswi ini tidak hanya mengajukan pertanyaan yang relevan, tetapi juga membuat suasana wawancara menjadi hangat dan menarik.

BACA JUGA  Pemkot Makassar dan Tiga Kampus Besar di Sulsel Persiapkan Kerja Sama Kelurahan Cinta Statistik

Keterampilan mereka dalam memandu acara ini mendapat apresiasi dari Indira yang tampak kagum dengan kemampuan dua siswa SD tersebut.

“Saya sangat bangga melihat Nina dan Maycan. Mereka tidak hanya percaya diri tetapi juga sangat peka terhadap topik penting seperti stunting. Ini menunjukkan bahwa pendidikan di sini sudah membentuk generasi muda yang cerdas dan memiliki kepedulian tinggi terhadap isu-isu sosial,” ungkap Indira.

Indira juga menambahkan bahwa keterlibatan siswa-siswi seperti Nina dan Maycan dalam kegiatan seperti podcast ini adalah salah satu bentuk edukasi yang inovatif.

Kata dia, melibatkan anak-anak dalam diskusi terkait kesehatan bukan hanya memberikan pemahaman kepada mereka, tetapi juga memberi contoh kepada anak-anak lain bahwa mereka bisa berperan aktif dalam upaya pencegahan stunting.

BACA JUGA  Ketua TP PKK Makassar Tinjau Pelayanan Posyandu dan Produk UMKM di Kelurahan Bitowa

“Keterlibatan anak-anak dalam podcast ini sangat luar biasa. Ini adalah cara yang kreatif dan efektif untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat, terutama ke sesama anak-anak. Saya berharap anak-anak lain di Makassar juga bisa terinspirasi untuk terus belajar, berbagi, dan peduli terhadap sesama,” pungkasnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.