Connect with us

Pemkot Makassar

Pemkot Makassar Fokus Percepat Sertifikasi Aset, 17 Kantor Lurah Masih Sewa

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Kantor Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kota Makassar berkomitmen untuk memperkuat sinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.

Dalam kunjungan silaturahmi awal masa tugasnya, Kepala Kantor Pertanahan Kota Makassar yang baru, Adri Virly Rachman, menyampaikan komitmennya untuk membangun sinergi dengan Pemkot Makassar dalam rangka pengamanan dan penertiban aset milik pemerintah.

“Saya pikir, mungkin silaturahmi dulu, karena saya masih baru di sini. Tapi ke depan, kita akan lebih bersinergi agar ada percepatan dalam menyelesaikan permasalahan pertanahan di Makassar,” ujar Adri saat bertemu Wali Kota Munafri Arifuddin di Kantor Balai Kota Makassar, Rabu (4/6/2025).

Adri menegaskan bahwa kolaborasi antara BPN dan Pemkot Makassar sangat penting, khususnya dalam menangani persoalan aset daerah dan percepatan sertifikasi lahan milik pemerintah.

Menurutnya, pentingnya kolaborasi antara BPN dan pemerintah khususnya dalam pengamanan aset daerah. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Wali Kota Makassar dalam upaya mempercepat proses legalisasi dan sertifikasi aset pemerintah.

BACA JUGA  Kabid Kesmas Dinkes Dampingi Pj Sekda Firman Pagarra Buka Rakor TPPS Kota Makassar

“Kita harus sinergi dengan Pemkot Makassar, khususnya terkait aset-asetnya. Saat ini, kami sedang melakukan koordinasi intensif dengan Pak Wali,” tambahnya.

Lebih lanjut, Adri menekankan komitmen BPN untuk mendukung Pemkot Makassar dalam proses penertiban dan sertifikasi aset.

Ia menekankan pentingnya kelengkapan data, penguasaan fisik, serta pendampingan dari Aparat Penegak Hukum (APH) sebagai penguatan.

“Kami akan membantu pemerintah kota dalam penertiban aset serta pembuatan sertifikat. Tentunya, harus kita siapkan database lengkap, serta pendampingan bersama APH. Penguasaan fisik dan bukti kepemilikan aset itu penting sebagai penguatan,” tuturnya.

Menanggapi isu peralihan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) ke Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), Adri menyatakan bahwa perubahan regulasi tersebut tidak menjadi hambatan dalam proses Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

“Itu sebenarnya tidak ada masalah. KPR sekarang tidak menghalangi investasi. Hanya saja ada sedikit misinformasi di kalangan teman-teman pertanahan,” jelasnya.

BACA JUGA  Pemkot Makassar dan Kalla Group Sepakati Kerja Sama Revitalisasi Taman Hasanuddin

Pada pertemuan ini, Pemkot Makassar menaruh perhatian serius terhadap penertiban dan legalisasi aset milik Pemkot Makassar.

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin mengungkapkan masih banyak aset pemerintah yang dikuasai oleh pihak ketiga, termasuk sejumlah fasilitas umum seperti sekolah dan kantor kelurahan yang masih berstatus sewa.

“Saya lihat aset-aset milik pemerintah banyak yang masih dikuasai oleh pihak ketiga. Ini harus menjadi fokus kita bersama,” ujar wali kota yang akrab disapa Appi itu dalam pertemuannya bersama Kepala Kantor Pertanahan Kota Makassar Adri Virly Rachman.

Menurutnya, sinergi antara Pemkot Makassar dan ATR/BPN sangat dibutuhkan untuk mempercepat proses legalisasi dan penerbitan sertifikat atas aset-aset tersebut. Beberapa aset saat ini bahkan tengah bersengketa.

“Kita bisa kerjasamakan percepatan aset, misalnya seperti sekolah dibuatkan sertifikat. Begitu juga aset yang bermasalah atau gedung yang bersengketa, itu jadi konsentrasi kita di pemerintah kota,” jelasnya.

BACA JUGA  Munafri Lakukan Sidak di Kantor Gabungan Dinas, Temukan Gedung Rusak dan Layanan Belum Maksimal

Appi menambahkan, terdapat sejumlah objek lahan milik Pemkot Makassar yang telah dikuasai pihak lain. Oleh karena itu, menurutnya perlu ada penguatan administrasi hukum serta legalitas melalui kerja sama lintas sektor.

“Kami juga tengah mengupayakan pembebasan lahan untuk pembangunan stadion di Untia. Proses sertifikasinya akan kita percepat,” tambahnya.

Pemkot Makassar juga telah membentuk Tim Satuan Tugas (Satgas) untuk memantau progres penertiban aset.

Appi menyebut bahwa langkah ini penting untuk memastikan proses berjalan sesuai hukum dan regulasi yang berlaku.

“Kami bentuk Tim Satgas supaya progresnya jelas dan penertiban berjalan dengan baik. Maka perlu proses administrasi yang sesuai hukum dan legalitas,” ujarnya.

Data Pemkot menyebutkan bahwa hingga saat ini terdapat 146 kelurahan yang belum memiliki sertifikat untuk 60 lokasi lahan, dan bahkan 17 kantor kelurahan masih menempati bangunan sewa. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Penuh Haru, Munafri Sampaikan Selamat di Promosi Doktor Sahabatnya, Irsan Radjab

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri secara langsung kegiatan promosi doktor Irsan Radjab di Gedung Pascasarjana Universitas Negeri Makassar (UNM), Selasa (9/09/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Munafri menyampaikan rasa bangganya dengan suara bergetar dan mata berkaca-kaca kepada sahabat lamanya yang sukses mempertahankan disertasinya.

Irwan Radjab sukses melakukan penelitian disertasinya berjudul “Pengaruh Media Sosial dan E-WOM Dimediasi Kepercayaan Publik terhadap Keputusan Memilih Calon Kepala Daerah pada Generasi Z di Kota Makassar.”

Suasana haru semakin terasa ketika Munafri menyebut pencapaian Irsan bukan hanya hasil kerja keras, tetapi juga buah doa dan restu kedua orang tua.

Momen tersebut membuat Munafri mengenang kedua orang tuanya yang telah lebih dulu berpulang. Ia menuturkan, kehilangan orang tua membuat dirinya semakin memahami betapa berharganya doa dan kehadiran orang tua dalam setiap pencapaian hidup.

BACA JUGA  Tingkatkan Sinergitas, Wali Kota Makassar Terima Kunjungan Silaturahmi Dandim 1408/Makassar

“Apa yang kita saksikan hari ini bukan hanya kebanggaan seorang sahabat, tapi juga wujud kekuatan doa orang tua. Bersyukurlah karena Irsan masih didampingi kedua orang tua dalam momen bersejarah ini. Itu adalah kebahagiaan terbesar,” ungkap Munafri sambil berderai air mata.

Munafri juga mengenang kedekatannya dengan Irsan sejak masa sekolah. Ikatan persaudaraan itu, kata dia, menjadi bagian penting yang terus dipelihara hingga kini. Menurutnya, keberhasilan akademik sahabatnya merupakan inspirasi bagi banyak pihak, termasuk rekan-rekan seperjuangan.

“Sejak SMA kami sudah bersama, bertumbuh di rumah masing-masing bukan hanya dirumah kami. Tugas kita ke depan adalah menjaga persaudaraan itu. Dan hari ini, pencapaian Irsan menjadi kebanggaan untuk kita semua,” tambahnya.

BACA JUGA  Besok Seleksi PPPK 2024 Dibuka, Pemkot Makassar Prioritaskan Tenaga Honorer

Di akhir sambutannya, Munafri mengucapkan selamat kepada Irwan Radjab dan menyampaikan bahwa pencapaian gelar doktor bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian yang lebih besar.

“Selamat kepada Dr. Irsan Radjab atas gelar yang diraih. InsyaAllah ini menjadi awal untuk berbuat lebih banyak bagi masyarakat. Utama dari segalanya adalah ilmu yang diamalkan,” pungkasnya.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel