Connect with us

Kabupaten Sidrap

Wujudkan Sidrap Sejahtera, Pemkab Gelar Rakor Pembangunan Sosial

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) menggelar Rapat Koordinasi Pembangunan Bidang Sosial di Rumah Jabatan Bupati Sidrap pada Ahad malam (13/7/2025).

Rakor ini mengangkat tema “Dinsos Ada, Masyarakat Maju dan Sejahtera” dan membahas sejumlah isu strategis, termasuk perkembangan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) serta persiapan pelaksanaan Program Sekolah Rakyat.

Rapat dipimpin langsung Bupati Sidrap H. Syaharuddin Alrif, didampingi Wakil Bupati Nurkanaah dan Penjabat Sekretaris Daerah, Andi Rahmat Saleh.

Hadir pula Kepala Dinas Sosial Wahidah Alwi, Ketua DPRD Sidrap Tahyukdin Masse, Kepala Bulog Sidrap Simon Melkisedek Lakapu, perwakilan BPJS Kesehatan Cabang Sidrap, Kepala BPS Sidrap, para asisten, staf ahli bupati, kepala OPD, camat, lurah, kepala desa, tokoh agama, tokoh pemuda, operator SIKS-NG, serta undangan lainnya.

BACA JUGA  Kopi Robustan Sidrap Mulai Panen, Bupati Sidrap Targetkan 10.000 Hektar Perluasan

Kepala Dinas Sosial Wahidah Alwi menyampaikan, Rakor ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden No. 4 Tahun 2025 tentang Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) dan Instruksi Presiden No. 8 Tahun 2025 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.

“Rakor ini menjadi ajang penajaman arah pembangunan sosial di Sidrap. Fokus utama kita adalah program-program prioritas seperti BPJS gratis, pemutakhiran Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), dan pelaksanaan Program Sekolah Rakyat,” ungkap Wahidah.

Sementara itu, Bupati Sidrap H. Syaharuddin Alrif dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi seluruh pihak mulai dari aparat desa, lurah, camat, hingga tokoh masyarakat dan tenaga kesejahteraan sosial dalam menangani isu-isu sosial secara kolektif dan berkelanjutan.

BACA JUGA  Gerakan Makan Telur Serentak Berlangsung Semarak di Sidrap

“Pembangunan sosial adalah pekerjaan yang tidak pernah selesai, karena tidak ada orang yang bercita-cita untuk miskin, kita memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk memberi ruang, kepedulian, dan harapan bagi mereka yang membutuhkan,” tegasnya.

Bupati juga mengungkapkan bahwa saat ini terdapat sekitar 15.750 warga miskin di Kabupaten Sidrap. Ia menargetkan, dalam lima tahun ke depan, angka kemiskinan dan jumlah rumah tidak layak huni dapat ditekan secara signifikan melalui kerja sama lintas sektor.

“Kepedulian kita harus terus ditingkatkan. Semua OPD harus bergerak dalam satu visi. Dinas-dinas harus bekerja secara paralel agar masyarakat yang tidak berdaya bisa bangkit,” pungkasnya.

Rapat koordinasi ini menjadi langkah awal konsolidasi lintas pemangku kepentingan dalam membangun sistem pelayanan sosial yang lebih terintegrasi dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

BACA JUGA  Musyawarah Kepala SMP se-Sidrap, Bupati Tekankan Evaluasi Berkelanjutan Demi Pendidikan Unggul

Pemkab Sidrap berkomitmen mewujudkan pembangunan sosial yang inklusif, berkelanjutan, dan berpihak pada kelompok rentan. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Bupati Sidrap Bahas Penguatan Sektor Peternakan Bersama Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan di Jakarta

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Upaya Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) untuk memperkuat sektor peternakan kembali mendapat perhatian dari pemerintah pusat. Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif, melakukan audiensi dengan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI, Agung Suganda, di Kantor Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Jakarta, Jumat (7/11/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Syaharuddin memaparkan kondisi terkini sektor peternakan di Sidrap sekaligus menyampaikan target peningkatan populasi ayam petelur sebagai langkah strategis memperkuat ketahanan pangan daerah dan nasional.

Bupati yang turut didampingi Plt. Kepala Dinas Kominfo Sidrap, Mahluddin Sam, dan Kabag Umum dan Protokol, Irham Imran, menjelaskan bahwa selama delapan bulan terakhir, kondisi peternakan di Sidrap berjalan stabil. Saat ini, populasi ayam petelur di kabupaten tersebut mencapai sekitar 4,8 juta ekor, dengan produksi harian mencapai 4,5 juta butir telur.

BACA JUGA  Bupati Sidrap Berkomitmen Renovasi Stadion Ganggawa, Dorong Olahraga dan Ekonomi Warga

“Sidrap saat ini menjadi salah satu pemasok utama telur di Indonesia Timur. Kami mengirim ke Papua, Maluku, Kalimantan, hingga daerah-daerah lain di Sulawesi. Ke depan, kami ingin menggandakan populasi ayam petelur hingga 10 juta ekor untuk memperluas jangkauan distribusi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Syaharuddin.

Bupati menegaskan, Pemkab Sidrap terus melakukan berbagai inovasi untuk menjaga keberlanjutan industri peternakan. Salah satunya dengan menetapkan harga acuan telur dua kali seminggu, serta menggelar rapat rutin antara pemerintah, pedagang, dan peternak guna memastikan stabilitas harga di tingkat lokal.

Selain itu, kerja sama lintas daerah dalam distribusi telur juga terus diperkuat. Pemerintah daerah mendorong pola ekonomi rumah tangga berbasis pertanian dan peternakan melalui program kandang kering di halaman rumah.

BACA JUGA  Langsung di Lokasi Komisi D DPRD Sulsel Tinjau Jalan Poros Sidrap Soppeng

“Banyak warga memanfaatkan lahan rumahnya untuk kandang ayam. Istri mengelola ternak, sementara suami tetap bertani. Pola ini terbukti mampu menggerakkan ekonomi keluarga dan memperkuat ketahanan pangan di pedesaan,” ungkap Syaharuddin.

Sementara itu, Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Agung Suganda, memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah yang dilakukan Pemkab Sidrap. Ia menilai Sidrap berhasil menjaga stabilitas produksi dan harga telur, sekaligus menjadi model pengelolaan peternakan yang efektif di kawasan Timur Indonesia.

“Kami sangat mengapresiasi inovasi dan konsistensi Bupati Sidrap dalam menjaga keseimbangan produksi dan harga. Sidrap bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain. Tahun 2026 nanti, kami berencana memulai program penguatan sektor peternakan nasional yang akan kita awali dari Sidrap,” kata Agung.

BACA JUGA  Bupati Syaharuddin Alrif Buka Kejurda Grasstrack dan Motocross di Sirkuit Lasiwala

Menurut Agung, Sidrap telah menunjukkan ketangguhan dalam menjaga keberlanjutan usaha peternakan rakyat. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah, ia optimistis Sidrap akan menjadi pusat pengembangan peternakan unggulan di Indonesia Timur.

“Sidrap ini luar biasa. Bisa jadi contoh nasional dalam hal tata kelola peternakan rakyat. Kami siap mendukung penuh kolaborasi dan program lanjutan bersama Pemkab Sidrap,” tutupnya.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel