Connect with us

Penjabat Gubernur Sulsel dorong “Beautiful Malino” masuk KEN Kemenparekraf

Published

on

Kitasulsel–Makassar Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif Fakrulloh mendorong kegiatan “Beautiful Malino” yang digelar Pemerintah Kabupaten Gowa masuk kalender Karisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf.

“Ini adalah ajang yang sangat bagus, kami dari provinsi mendukung penuh kegiatan seperti Beautiful Malino ini,” ujarnya di Gowa, Sabtu.

Kegiatan Beautiful Malino berlangsung pada Jumat hingga Minggu (12-14/7) di Kawasan Wisata Puncak Malino, Kabupaten Gowa.

Zudan mengatakan kegiatan tahunan Beautiful Malino yang sudah dimulai sejak 2017 itu terus menunjukkan keberhasilan dalam penyelenggaraannya.

Dia pun berharap tahun berikutnya kegiatan itu tetap terlaksana dan Pemprov Sulsel akan mendukung penuh agar lebih banyak kegiatan yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi maupun ekonomi kreatif di Sulsel.

“Kita akan mendukung penuh agar ajang ini bisa tambah ramai lagi bahkan mampu membuat masyarakat bergerak bersama untuk mengembangkan pariwisata di tingkat lokal Gowa hingga regional se-Sulawesi Selatan,” katanya.

Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan sejak mulai dilaksanakannya pada 2017 hingga saat ini Beautiful Malino berhasil meningkatkan kunjungan wisatawan di Gowa yang berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.

“Alhamdulillah sejak ajang ini terlaksana terjadi kenaikan kunjungan wisatawan dan itu pasti berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan ekonomi Gowa,” katanya.

Adnan menerangkan, pelaksanaan ajang tahunan itu juga semakin meningkatnya minat investor di bidang pariwisata di Malino.

Terbukti pada tahun ini ada Rp8,1 triliun investasi yang ditanamkan di kabupaten penyangga ibu kota provinsi Sulsel ini, termasuk di antaranya investasi di bidang pariwisata.

Beautiful Malino 2024 diisi berbagai kegiatan di antaranya Music & Art Fest, Culinary Showcase & Bazaar, Fashion Carnaval, Lari Lintas Alam, Malino Trail Adventure, Summer Camp, dan Mountain Bike & Challenge. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pilgub Sulsel

Sesi Pertama Debat Kedua, Andalan Hati Kembali Tampil Memukau dengan Karya Nyata

Published

on

Kitasulsel—MAKASSAR – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), memaparkan visi misi dalam debat kedua pemilihan gubernur Sulawesi Selatan (Pilgub Sulsel) 2024 di Hotel Claro, Makassar, Minggu (10/11/2024). Andalan Hati berkomitmen melanjutkan pembangunan infrastruktur merata serta menerapkan ekonomi berkelanjutan.

Andi Sudirman menyampaikan, visi misi Andalan Hati adalah untuk menjadikan Sulsel yang tangguh menuju Indonesia Emas 2045. Selain itu, berfokus pada pembangunan yang berkarakter, maju, dan berlandaskan nilai-nilai budaya lokal.

“Kami sampaikan bahwa visi misi kami adalah bagaimana melanjutkan pembangunan yang telah kami letakkan fondasi selama kami menjadi gubernur dan juga periode-periode sebelum kami, untuk menjadi Sulawesi Selatan yang tangguh menuju Indonesia Emas 2045 dengan tetap mengedepankan bagaimana pembangunan yang berkarakter, yang maju, kemudian berkali-kali lokal, taro ada taro gau,” katanya.

Andi Sudirman melanjutkan, sesuai tema debat, yakni ekonomi, infrastruktur, dan sumber daya alam (SDA), Andalan Hati juga menitikberatkan pada pertumbuhan ekonomi. Dia mencontohkan Sulsel berhasil bangkit dari keterpurukan saat dirinya menjabat Gubernur Sulsel pada 2021-2023.

“Dan paling penting bahwa dalam dalam tema debat ini kita kemudian bagaimana menitikberatkan pada pertumbuhan ekonomi ekonomi. Pertumbuhan ekonomi kami di Sulawesi Selatan, kami pernah menghadapi Covid. Kami tertekan sampai minus 0,70% dan kemudian kita bisa membalikkan keadaan sampai menuju 4,51% dan 5,1%,” paparnya.

Andi Sudirman juga menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur yang merata dan berkeadilan, mulai dari utara hingga selatan Sulsel. Dia mengungkapkan bahwa Andalan Hati salah satunya akan fokus pada pembangunan infrastruktur berbasis digital.

“Yang berikutnya adalah bagaimana kemudian kita membangun infrastruktur secara digital. Bagaimana kemudian Sulawesi Selatan memberikan contoh sistem pengadaan barang dan jasa, sistem marketplace yang kita siapkan untuk para UMKM. Kemudian kami mendapatkan indeks dan penghargaan yang tentu membanggakan Sulawesi Selatan,” terangnya.

Fatmawati kemudian melanjutkan pemaparan visi misi Andalan Hati. Dia menambahkan bahwa sesuai tema debat, yaitu ekonomi, UMKM adalah tulang punggung peningkatan perekonomian. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan jumlah UMKM di Sulsel menjadi dua kali lipat, mencapai 3,6 juta.

“Kami pasangan Andalan Hati berkomitmen untuk meningkatkan UMKM masyarakat kita menjadi dua kali lipat menjadi 3,6 juta,” ucapnya.

Fatmawati kemudian membahas tentang Infrastruktur. Menurutnya, infrastruktur adalah urat nadi perekonomian. Andalan Hati, kata dia, akan mengembangkan ekonomi masyarakat perdesaan dan juga daerah 3T (daerah tertinggal, terdepan, dan terluar).

Dia juga menekankan pentingnya pemanfaatan SDA dengan menerapkan ekonomi hijau dan ekonomi biru. Hal ini dilakukan untuk keberlanjutan masa depan bangsa dan negara.

“Selanjutnya untuk sumber daya alam, pemanfaatan sumber daya alam senantiasa menerapkan ekonomi hijau dan ekonomi biru untuk keberlanjutan masa depan anak cucu kita,” jelasnya.

Continue Reading

Trending