Connect with us

Cegah Hoaks, Bawaslu Sulsel Edukasi Pelajar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi selatan memberikan edukasi kepada para siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 dan MAN 2 Parepare, dengan menggandeng Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Makassar, Selasa (16/7).

Komisioner Bawaslu Sulsel, Saiful Jihad menyatakan pencegahan hoaks sangat penting karena dampaknya sangat besar. Apalagi, era sekarang informasi tersebar dengan sangat cepat dan membawa manfaat positif.

Namun, kecepatan penyebaran ini juga memiliki sisi negatif karena membuat hoaks lebih mudah tersebar.

“Informasi cepat ini ibarat pisau bermata dua yang bisa bermanfaat tapi juga merusak,” ujar Saiful Jihad, Selasa (16/7).

“Jadi ketika ada informasi yang datang padamu, tabayyun dulu, klarifikasi dulu. Saring dulu sebelum share. Karena hoaks dapat merusak tata nilai dan persaudaraan kita. Jadi jangan disebar karena berakibat tidak baik,” lanjutnya.

Saiful Jihad juga memperkenalkan aplikasi Jarimu Awasi Pemilu, sebuah komunitas digital pengawasan partisipatif. “Ini dibuat untuk tujuan percepatan pertukaran informasi, edukasi, dan literasi kepemiluan,” katanya.

Sementara, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Rustam Asta mengatakan kegiatan Bawaslu Ta sangat relevan dan krusial dalam konteks Pemilu 2024.

Ia menekankan kegiatan ini membantu generasi muda menyadari pentingnya informasi yang akurat dan terpercaya dalam proses demokrasi.

“Hoaks menjadi tantangan pemilih karena tidak hanya merugikan individu tapi juga merusak tatanan demokrasi dan merusak kepercayaan masyarakat. Maka langkah Bawaslu saat ini sangatlah tepat,” tegasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Tinggal Sendiri dengan Kondisi Tangan Patah, Abdul Aziz Terharu Terima Kartu Lansia

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Sosial kembali menyalurkan Program Kartu Lansia kepada para penerima manfaat, kegiatan penyerahan berlangsung di Aula Kecamatan Angkona, Selasa (04/11/2025).

Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati Husler, didampingi Plt. Kepala Dinas Sosial, P3A), Joni Patabi, serta Camat Angkona, Putu Gede Sudarsana, menyerahkan langsung bantuan untuk para warga lanjut usia.

Sebanyak 280 lansia dari delapan desa, yaitu Watangpanua, Maliwowo, Tawakua, Tampinna, Solo, Lamaeto, Wanasari, dan Balirejo, menerima manfaat dari program ini.

Program Kartu Lansia merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Daerah terhadap kesejahteraan warga lanjut usia, dengan tujuan memberikan kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan dan bantuan sosial.

Wabup Puspawati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan program ini, dan berharap melalui program Kartu Lansia, para lanjut usia di Luwu Timur dapat merasakan manfaat nyata dari perhatian pemerintah daerah.

“Kami ingin memastikan semua lansia, terutama yang memiliki keterbatasan, tetap mendapatkan hak dan perhatian dari pemerintah. Tidak hanya mereka yang bisa datang ke lokasi, tapi juga yang perlu dijemput langsung ke rumah,” ujar Hj. Puspawati Husler.

Salah satu penerima manfaat, Abdul Aziz Paruku (69), warga Desa Watangpanua, menjadi contoh penerima yang benar-benar membutuhkan perhatian.

Aziz tinggal sendiri di rumahnya dengan kondisi tangan yang pernah patah, sementara anaknya menempuh pendidikan di pesantren.

Beliau pun mengucapkan terimakasihnya dan mengaku pihaknya sangat terbantu dengan adanya program pemerintah ini.

“Terima kasih banyak kepada Pemkab Luwu Timur, khususnya bapak Bupati dan wakil Bupati serta Dinsos. Dengan adanya Kartu Lansia ini, saya merasa sangat terbantu dan diperhatikan, semoga program ini terus berlanjut untuk membantu kami para lansia,” ungkap Aziz. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel