Connect with us

Pemkot Makassar

Makassar Open 2024 Internasional, Pjs Wali Kota Makassar : Inovasi Majukan Olahraga

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis membuka secara resmi Makassar Open 2024 International Men’s and Women’s Softball Tournament, yang digelar oleh Perserikatan Baseball Softball Seluruh Indonesia (PERBASASI) Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu (6/10/2024).

Softball Tournament digelar di lapangan Softball Karebosi, yang diikuti oleh 17 team dari 11 negara. Kegiatan ini digelar selama sepekan, mulai dari tanggal 5 hingga 10 oktober 2024.

Terselenggaranya Softball Tournament, Makassar Open 2024, menjadi sebuah inovasi memajukan olahraga. Demikian diungkapkan Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis.

“Hadirnya event internasional, tentunya banyak membawa manfaat di Kota Makassar, mulai dari hadirnya sport tourism, sport industry,” ujarnya.

Selain itu, tentu memiliki multiefek, yang mampu menggerakkan perekonomian masyarakat. Para peserta dari berbagai negara, tentunya selama di Makassar akan mencicipi aneka kuliner yang ada di Makassar.

BACA JUGA  Aliyah Mustika Ilham Dorong sinergi dengan Komunitas untuk Wujudkan Kota yang Inklusif dan Berkelanjutan

“Event event seperti ini yang diharapkan dapat terus hadir di Makassar, sehingga dapat menggerakkan ekonomi di Makassar,” lanjutnya.

Apresiasi bagi para penyelenggara, dan berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut, dan menjadikan Makassar sebagai kota dunia dibidang olahraga.

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana, Ardiansyah Abidin, menyampaikan bahwa tournament kali ini dihadiri oleh 11 negara diantaranya, Indonesia, Malaysia, Hongkon, Taiwan, Singapore, Australia, Japan, Brunei Darussalam, Philiphine, New zealand, dan Papua Nugini. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar Dorong Sinergi Pentahelix untuk Revitalisasi Promosi Pariwisata Kota

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri kegiatan Rembuk Daerah atau Tudang Sipulung Pentahelix Pariwisata Makassar yang digelar oleh Tourism Community di Hotel Four Points, Senin (15/9/2025).

Diskusi berlangsung dalam suasana santai dan penuh interaksi. Munafri menyampaikan dan mendengarkan beragam masukan dari berbagai elemen masyarakat seperti akademisi, praktisi, komunitas, asosiasi, dan pelaku industri pariwisata yang hadir.

Pada kesempatan tersebut, Ia menekankan bahwa potensi pariwisata Makassar masih sangat besar dan harus dikelola secara lebih terorganisir agar memberi dampak nyata bagi kota, termasuk dalam mendatangkan devisa.

Munafri membandingkan pariwisata Indonesia dengan Eropa atau negara maju. Menurutnya Makassar perlu menonjolkan keunikan dan kekhasan yang tidak dimiliki daerah lain, sehingga bisa menjadi daya tarik sekaligus ikon kota.

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Dorong Sekolah Hidupkan Budaya Sopan Santun

“Kita harus melihat dari sisi yang berbeda, apa yang kita punya dan tidak dimiliki tempat lain. Itu yang harus kita maksimalkan,” ucap Munafri.

Ia pun menguraikan tiga fokus utama Pemkot dalam mengembangkan pariwisata. Pertama, pembangunan infrastruktur nyata yang mendukung titik-titik destinasi wisata di kota.

Kedua, regulasi yang kuat agar pengembangan pariwisata lebih terarah sekaligus melibatkan peran masyarakat. Terakhir, pencarian dan pengembangan destinasi baru, termasuk optimalisasi potensi yang selama ini belum terekspos maksimal.

Lebih jauh, Munafri juga menyinggung upaya Pemkot mendukung event berskala nasional. Ia menyebut rencana penganggaran hingga Rp5 miliar per bulan untuk mendukung kegiatan nasional dan internasional agar bisa terselenggara di Makassar.

BACA JUGA  Pjs Arwin Azis Ajak Jemaah Masjid Al-Markaz Wujudkan Suasana Damai di Pilkada Serentak

Hal ini, lanjut Munafri diharapkan mampu menarik lebih banyak orang datang, tidak hanya untuk mengikuti acara, tetapi juga menyempatkan diri berkunjung ke berbagai destinasi wisata kota.

“Makassar tidak bisa hanya mengandalkan perputaran ekonomi konvensional. Harus ada spot-spot wisata yang dikembangkan secara serius agar menjadi penopang pertumbuhan ekonomi kota,” jelasnya.

Di akhir sambutan, Munafri berharap Tudang Sipulung ini dapat memberikan masukan detail bagi pemerintah kota. Ia menegaskan pentingnya sinergi pentahelix dalam membesarkan pariwisata Makassar.

“Kami siap mendukung dengan sumber daya yang ada, agar industri pariwisata dan ekonomi kreatif semakin hidup dan memberi manfaat luas,” tutupnya.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel