Connect with us

Luwu Timur

Wabup Puspawati Buka Diklat BOSP 2025 untuk Kepala Sekolah SD

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati membuka kegiatan Diklat Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) Tahun 2025, yang diselenggarakan di Balai Diklat Pemeriksaan Keuangan Negara BPK RI Gowa, Senin (26/05/2025).

Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama dengan Badan Pendidikan Dan Pelatihan (Diklat) Pemeriksaan Keuangan Negara (PKN) BPK RI dan Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lutim.

Adapun peserta Diklat ialah para Kepala Sekolah Dasar Negeri se-Kabupaten Luwu Timur berjumlah 46 orang yang terbagi dalam dua kelas yaitu kelas A dan B dibimbing langsung oleh Fasilitator dari Badan Pendidikan dan Pelatihan RI, Subekti dan Iwan Novarian.

Mengawali sambutannya, Hj. Puspawati mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerjasama Balai Diklat PKN Gowa dan fasilitator dalam pelaksanaan kegiatan ini.

BACA JUGA  Bupati dan Wabup Lutim Hadiri Ritual Adat Pekasiwia, Resmi Jadi Keluarga Besar To Pamona

“Semoga kerjasama ini terus berlanjut sehingga meningkatkan kapasitas dan kompetensi ASN di Lutim,” ujarnya.

Menurutnya, Diklat BOSP bagi kelapa sekolah ini menjadi sangat relevan dan penting, sehingga dapat meningkatkan pemahaman secara komprehensif mengenai kebijakan dan pengelolaan dana BOSP yang transaparan, akuntabel, efektif dan efisien, sehingga terhinda dari pelanggaran dan sanksi administrasi maupun hukum.

“Saya berharap hasil dari diklat ini dapat diimplementasikan secara optimal di sekolah masing-masing, agar dana BOSP benar-benar memberikan dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan untuk Luwu Timur maju dan sejahtera,” pungkas Hj. Puspawati.

Sementara Kepala Balai Diklat PKN Gowa, Surya Kusuma Wardani berharap, nantinya peserta mampu melakukan pemetaan resiko serta mengembangkan strategi guna meningkatkan kualitas dalam pengelolaan dana BOSP sesuai dengan peraturan atau kebijakan yang berlaku.

BACA JUGA  Usai Teken MoU, Bupati Lutim Tinjau Fasilitas RS Unhas untuk Pasien Rujukan

“Selama 3 hari kedepan, peserta akan diberikan materi pemahaman gambaran umum serta mekanisme kegunaan dari dana BOSP, dengan materi yang substansi agar para peserta memiliki pondasi yang kuat dalam memahami pengelolaan dana bosp pada saat dipraktekkan,” tuturnya.

Ia menjelaskan, dalam pelaksanaan kegiatan ini, para peserta akan diajarkan kembali penggunaan aplikasi RKAS (Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah), dengan menghadirkan para fasilitator yang dulunya mantan pemeriksa keuangan, sehingga peserta diharapkan dapat mengetahui apa saja hal yang akan diperiksa pada saat audit keuangan.

“Merupakan kesempatan yang langka bagi peserta mengikuti kegiatan ini, kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi tingginya kepada Pemkab Lutim sudah mempercayakan Balai Diklat Pemeriksaan Keuangan Negara BPK RI Gowa melaksanakan pengembangan kompetensi khususnya terkait dengan pengolaan dana BOSP di Lutim,” tegas Surya Kusuma Wardani. (*)

BACA JUGA  Pimpin Rakor, Bupati Soroti Kegiatan Fisik dan Rendahnya DSA Lutim
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Pemkab Lutim Ikuti Sosialisasi DTSEN Kementerian PPN

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pemerintah Kabupaten Luwu Timur ikut berpartisipasi aktif dalam sosialisasi DTSEN, melalui virtual, di Aula Diskominfo-Sp Kabupaten Luwu Timur, Selasa (26/08/2025).

Hal ini dilakukan guna memperkuat pengelolaan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) dengan finalisasi pedoman Berbagi pakai data, dari Kementerian PPN/Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional).

Hadir dalam via zoom, Direktur Data Pembangunan dan Pemerintah Digital Bappenas, Mahfudh Ahmad, sebagai narasumber Kabid Program, Manajemen Resiko, dan Umum, Sekretariat Deputi Bidang Ekonomi dan Transformasi Digital Bappenas, Mirza, Plt. Kepala Dinas Kominfo-SP, Muhammad Safaat DP., Plt. Kepala Dinas DPK Luwu Timur, Askar, serta OPD terkait.

Kabid Program, Manajemen Resiko dan Umum, Sekretariat Deputi Bidang Ekonomi dan Transformasi Digital Bappenas, Mirza menjelaskan, DTSEN menjadi platform utama mendukung kebijakan berbasis data yang akurat, terintegrasi, dan aman.

BACA JUGA  Bupati dan Wabup Lutim Hadiri Ritual Adat Pekasiwia, Resmi Jadi Keluarga Besar To Pamona

“DTSEN bukan hanya sekedar data, tetapi fondasi utama dalam perencanaan dan evaluasi program pembangunan nasional. Dengan pedoman ini, kita memastikan pemanfaatan data dilakukan secara efisien, akuntabel, dan sesuai dengan regulasi perlindungan data pribadi”, ucapnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas KominfoSP Lutim, Muhammad Safaat DP. juga menyampaikan, dengan data yang akurat dan terintegrasi, dapat merancang kebijakan yang lebih tepat sasaran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Keberhasilan DTSEN sangat bergantung pada komitmen dan kerja sama semua pihak untuk memastikan data digunakan secara bertanggung jawab dan memberikan manfaat yang maksimal bagi pembangunan di Kabupaten Luwu Timur,” ucap Safaat.

Dengan hadirnya DTSEN, Ini akan memastikan penggunaan data yang tidak duplikatif, menjunjung perlindungan data pribadi, serta mengedepankan prinsip security by design, khususnya dalam penggunaan data berbasis nama dan alamat. (*)

BACA JUGA  Bupati Irwan Berkurban 18 Ekor Sapi, Ajak ASN dan OPD Teladani Semangat Berbagi
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel