Connect with us

Camat Ujung Tanah Terima Kunjungan Kapolda Sulsel Dalam Rangka Penyaluran Bantuan Fasilitas Air Bersih,Baksos Dan Bedah Rumah

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Camat Ujung Tanah Ibrahim Chaidar Said. S.IP .M.SI Menerima Kunjungan Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol. Drs. SETYO BOEDI MOEMPOENI HARSO. SH., M.HUM. Bersama Jajaran. dalam Rangka Penyaluran Bantuan Pembangunan Fasilitas Air Bersih, Baksos. Bansos untuk Masyarakat Keurahan Camba Berua Kecamatan Ujung Tanah. Senin . 19 Juni 2023

Dalam Kesempatan ini Camat Ujung Tanah Mendapingi Bapak Kapolda Sulawesi Selatan Melakukan Zoom Meeting Seremonial Pembangunan Fasilitas Air Bersih, Baksos. Bansos Bedah Rumah Dengan (Kapolri) Kepala Kepolisian Republik Indonesia. dalam Rangka Hut Bhayangkara.

dalam Kesempatan ini juga Camat Ibrahim Chaidar Said Menyampaikan Banyak Terimakasi Kepada Bapak Kapolda. Atas Bantuan Fasilitas air Bersih yang di berikan Kepada Masyarakat Kecamatan Ujung Tanah Kususnya Kelurahan Camba Berua. adanya Bantuan Bapak ini Mengurangi Keluhan Warga Terhadapa Kurangnya Pengadaan Air Bersih yang ada di Kelurahan Camba Berua.

 

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Pemprov Sulsel Siapkan Perpanjangan Runway Bandara Bua untuk Perkuat Konektivitas Udara di Luwu Raya

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tengah menyiapkan rencana strategis untuk pembangunan perpanjangan runway Bandara Bua yang berlokasi di Desa Tanarigella dan Desa Pabbarassang, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya memperkuat fasilitas transportasi udara dan membuka akses mobilitas yang lebih efisien menuju wilayah Luwu dan kawasan penyangga lainnya.

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Sulsel, Ishaq Iskandar, menjelaskan bahwa pengembangan runway ini diharapkan dapat meningkatkan kelancaran mobilitas masyarakat, baik dari sisi pergerakan penumpang maupun pengangkutan logistik.

“Diharapkan, perpanjangan runway ini akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas mobilitas penumpang dan barang,” ujar Ishaq, Rabu (19/11/2025).

Selain meningkatkan aksesibilitas transportasi, proyek ini juga diproyeksikan memberikan dampak multiplikasi bagi sektor ekonomi, sosial, budaya, hingga pariwisata di wilayah Luwu, Lutra, Lutim, Palopo, Toraja, dan Toraja Utara. Menurut Ishaq, penguatan konektivitas udara menjadi salah satu fokus penting dalam visi pembangunan Gubernur Sulsel.

“Salah satu strong point Bapak Gubernur, ini untuk konektivitas antar wilayah,” sebutnya.

Pengadaan Lahan Ditarget Rampung 2025

Ishaq, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Persiapan Pengadaan Lahan, mengungkapkan bahwa kebutuhan lahan untuk proyek perpanjangan runway mencapai:

1,64 hektar di Desa Tanarigella

11,18 hektar di Desa Pabbarassang

Proses pengadaan lahan ditargetkan dapat diselesaikan pada 2025. Setelah itu, pembangunan fisik runway dijadwalkan mulai pada 2026 dan diproyeksikan berlangsung hingga 2027.

Pemprov Sulsel menilai bahwa hadirnya runway yang lebih panjang akan membuka peluang bagi Bandara Bua melayani lebih banyak maskapai dan pesawat berkapasitas besar, sehingga mampu mendorong percepatan pertumbuhan kawasan utara Sulawesi Selatan.

Dengan rencana ini, pemerintah berharap Luwu Raya dan wilayah sekitarnya dapat semakin terintegrasi dalam jaringan transportasi udara regional, memperkuat pusat pertumbuhan ekonomi baru di Sulawesi Selatan bagian utara.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel