Connect with us

Pemprov Sulbar

Hadiri Upacara Penutupan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri, Pj Gubernur Bahtiar: Syarat Membangun Sulbar Adalah Daerah Aman

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin menghadiri upacara penutupan pendidikan pembentukan bintara Polri Tahun Anggaran 2024 di SPN Mekkatta Polda Sulbar, Rabu (18/12/2024).

Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Barat (Kapolda Sulbar) Irjen Pol Adang Ginanjar memimpin langsung upacara penutupan Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri Tahun Anggaran 2024.

Upacara penutupan ini dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Sulbar, Kepala SPN Polda Sulbar, para Kapolres di jajaran Polda Sulbar, serta orang tua dan keluarga para Bintara Remaja.

“Saya atas nama Pemprov dan masyarakat Sulbar ucapkan terimakasih kepasa Kapolda serta jajaran yang hari ini membentuk bintara baru Polri,” kata Bahtiar.

Ia menambahkan ini tentu menambah jumlah personil Kepolisian di Sulbar kedepan.

BACA JUGA  Pj Gubernur Bahtiar Hadiri Uji Coba Makan Bergizi Gratis di SMKN 1 Mamuju dan Bagikan Bantuan

“Syaratnya membangun Sulbar itu ada pada keamanan dan tertib hukum, makanya kebutuhan personil kepolisian menjadi sangat prioritas,” tambahnya.

Bahtiar berharap kedepan masih banyak lagi bintara direkrut anak-anak Sulbar, karena investasi itu bisa jalan kalau daerah aman.

“Kita sangat membutuhkan keberadaan Polri dan keluarga serta orang tua dijaga ini, karena tidak semua orang punya kesempatan masuk Polri,” ujarnya.

Sedangkan, Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Barat (Kapolda Sulbar) Irjen Pol Adang Ginanjar menyampaikan sebanyak 242 bintara remaja baru mengikuti pendidikan selama 5 bulan.

“Bintara remaja ini akan bertugas di enam kabupaten di Sulbar. Para Bintara Remaja ini akan melanjutkan pengabdian mereka kepada masyarakat dan bangsa sebagai anggota Polri,” ucapnya.

BACA JUGA  Tindak Lanjut Pendidikan Vokasi, Disdikbud Mulai Bahas Teknis Pelaksanaan bersama Unhas

Irjen Pol Adang Ginanjar juga berharapkan kedepan semakin banyak anak-anak Sulbar bergabung di Kepolisian.

“Kalian adalah generasi penerus Polri yang harus senantiasa menjaga nama baik Polri dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” tegas Irjen Pol Adang Ginanjar.

Kapolda Sulbar juga mengingatkan para Bintara Remaja untuk selalu menjaga kesehatan dan kebugaran fisik, serta meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mereka. Ia berharap mereka dapat menjadi Bintara Polri yang berprestasi dan membanggakan institusi Polri.

Suasana haru menyelimuti upacara penutupan Diktukba Polri Tahun Anggaran 2024 ini. Para orang tua siswa yang hadir tampak terharu melihat anak-anak mereka telah resmi dilantik menjadi anggota Polri.

Upacara penutupan ini dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Sulbar, Kepala SPN Polda Sulbar, para Kapolres di jajaran Polda Sulbar, serta orang tua dan keluarga para Bintara Remaja.

BACA JUGA  Pj Bahtiar Serahkan Bantuan Rehabilitasi Rumah Bagi Korban Banjir di Desa Sondoang Mamuju

Dengan berakhirnya pendidikan ini, para Bintara Remaja siap untuk memulai tugas pengabdian mereka sebagai anggota Polri. Mereka diharapkan dapat menjadi generasi penerus Polri yang profesional, bermoral, dan berintegritas, serta mampu menjaga nama baik institusi dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemprov Sulbar

Menanam Cavendish di Polman, Pj Bahtiar Serukan Anak Muda Tidak Perlu Lagi ke Kota Cari Kerjaan

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin menghadiri pembentukan Asosiasi Pisang Cavendish Polman di Desa Sumarrang Kecamatan Campalagian Polman Jumat (20/12/2024).

Kehadiran Bahtiar yang pernah digelari oleh Wapres Ma’ruf Amien sebagai Gubernur Cavendish tersebut disambut hujan saat hendak memulai menanam pisang cavendish di desa yang jaraknya 16 Kilometer dari ruas jalan provinsi Sulbar.

Dalam sambutannya, Bahtiar terus memompa semangat pemuda pemuda di desa khususnya desa Sumarrang agar mulai sekarang menggiatkan menanam pisang cavendis dan tanaman jenis hortikultura lainnya.

“Jangan lagi berpikir mau ke kota mencari pekerjaan. Manfaatkan lahan dan kebun serta hamparan yang ada di Polman ini untuk ditanami cavendish” imbau Bahtiar disambut aplaus oleh para petani yang hadir di bawah guyuran hujan.

BACA JUGA  Pj Bahtiar Serahkan Bantuan Rehabilitasi Rumah Bagi Korban Banjir di Desa Sondoang Mamuju

Jangan berpikir lagi mau ke kota lanjut Bahtiar seraya menjelaskan dan menceritakan keuntungan petani di tempat lain yang sudah sukses menanam pisang cavendish.

“Di kota juga makin sepi lapangan kerja. Manfaatkan lahan lahan kita. Nanti di sana hanya bengong dan menganggur” tandasnya.

Menjadi petani holtikultura sebut suksesor pisang cavendisi di Sulsel ini sangat menjanjikan. Hanya dalam tempo delapan bulan pemuda dapat meraup penghasilan antara Rp. 180 juta hingga Rp.200 juta rupiah sekali dalam satu hektar.

Hal ini pun diamini oleh pula Manager Relation PT. Citra Agri Pratama (CAP) selaku offtaker sekaligus pendamping petani yang menanam pisang cavendis di Sulsel dan Sulbar. Kata dia, para petani di Sulsel telah sukses panen perdana dan hasilnya telah diekspor ke Arab Saudi.

BACA JUGA  Satgas Kesehatan Pemda se Sulbar Pastikan Siaga Jelang Pilkada

Bahtiar menceritakan bagaimana dirinya sempat didemo saat memulai mewacanakan menanam pisang cavendish di Sulsel termasuk di kampung halamannya sendiri Kabupaten Bone.

“Padahal saya menggunakan uang pribadiku untuk menanam pisang cavendish.semata mata untuk memberi contoh” jelasnya.

Tapi menurut dia, itulah resiko sebab dirinya berniat baik untuk meningkatkan kesejahtraan warga di desa dengan cara memanfaatkan lahan lahan yang kosong.

Bahkan Bahtiar merinci bagaimana dirinya berdiskusi dengan pihak perbankan, OJK dan Bank Indonesia untuk menciptakan skema KUR khusus bagi petani di pedesaan, yang berbeda dengan skema KUR pada umumnya.

Skema itulah yang kini diterapkan oleh perbankan terhadap para petani pisang cavendish baik di Sulawesi Selatan dan kini merambah ke Sulawesi Barat. Pihak perbankan dan petani yakin sebab adanya jaminan offtaker untuk membeli hasil kebun para petani. (*)

BACA JUGA  Kapolda Sulbar Serahkan Bantuan Bus Bekas untuk Terumbu Karang, Pj Bahtiar Ucapkan Terima Kasih
Continue Reading

Trending