Politics
Konsolidasi NasDem Sulsel, Perkuat Sinergi Legislatif dan Eksekutif Menyambut Tantangan Politik 2025

Kitasulsel–MAKASSAR Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Sulawesi Selatan menggelar rapat konsolidasi dan pendidikan politik, berlangsung di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, pada Sabtu (8/2/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat dukungan dan kerja sama antara kader partai di seluruh Sulawesi Selatan, serta untuk mempersiapkan langkah-langkah strategis menyambut tantangan politik mendatang.

Rapat konsolidasi ini dihadiri oleh Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan, anggota Fraksi NasDem di DPRD Kabupaten/Kota, serta tokoh-tokoh penting dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) NasDem.
Beberapa tokoh dari DPP yang hadir adalah Wasekjen DPP Pemenangan Pemilu, Sondang Tampubolon, dan Tim Kebendaharaan DPP NasDem, Lena J. Susilo.

Sekrataris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif mengatakan bahwa, pertemuan ini memperkuat silaturahmi kader kedepannya dan menginat perjuangan dari 5 tahun yang lalu
Di mana kata Bupati Sidrap terpilih itu, Lerjuangan partai NasDem Sulsel mulai dari 2014 lalu yang saat itu kursi kita masih 57 di kabulaten/kota, di periode 2019 kursi kita naik menjadi 78.
“Kegiatan ini sangat penting apalagi ini agenda pertama usai Pilkada serentak. Kita semua harus kompak menghadapi tantangan Politik 2025,” kata Syahar.
Ditambahkan, Ketua Fraksi NasDem Sulsel, Muhammad Sadar, mengungkapkan pencapaian besar partai NasDem pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2025 di Sulsel .
“Hari ini Partai NasDem Sulsel, yang dipimpin oleh Rusdi Masse (RMS), telah membuat sejarah. NasDem berhasil mendudukkan kadernya sebagai ketua DPRD di sepuluh kabupaten/kota dan sembilan wakil ketua,” kata Sadar.
“Selain itu, NasDem juga memperoleh 17 kursi di DPRD Sulsel dan berhasil menempatkan kadernya sebagai Ketua DPRD Sulsel, mengalahkan Golkar yang selama ini dominan,” tambahnya.
Rapat konsolidasi ini juga mengeluarkan beberapa instruksi strategis untuk memperkuat peran Partai NasDem dalam pemerintahan dan politik lokal.
“Pertama, Diminta kepada seluruh Fraksi NasDem Sulsel agar dapat mensupport program kerja Gubernur dan wakil Gubernur terpilih periode 2025-2030,” terang Sadar.
Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran pemerintahan dan sinergi yang kuat antara eksekutif dan legislatif, sehingga program-program pembangunan dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Sulawesi Selatan.
“Kedua, kami minta juga kepada seluruh fraksi NasDem yang ada di Kabupaten dan Kota untuk dapat mensuppor kepada seluruh Kader Nasdem yg terpilih menjadi Bupati dan wakil Buoati atau Wali Kota dan wakil Wali Kota,” tuturnya.
“Sehingga pada pemilihan legislatif yang akan datang Partai Nasdem Sulsel Baik Propinsi maupun kabupaten kota kembali meraih suara terbanyak,” tutup Bendahara DPW NasDem Sulsel ini. (*)
Politics
Munafri dan Aliyah Ikuti Geladi Pelantikan Kepala Daerah di Monas

Kitasulsel–JAKARTA Wali Kota Makassar bersama Wakil Wali Kota Makassar terpilih Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham mengikuti agenda gladi dan pengarahan sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan pelantikan resmi.
Keduanya berkumpul di Monumen Nasional (Monas) Jakarta pada Selasa (18/2/2024) pagi, bersama ratusan kepala daerah terpilih lainnya menjalani sejumlah latihan seperti baris-berbaris hingga latihan penghormatan yang dipimpin oleh Stafsus Mendagri Irjen Pol Herry Heryawan.

Munafri dan Aliyah terlihat hadir mengenakan pakaian kasual. Munafri mengenakan kaos hitam berkerah dengan celana hijau pinus. Sementara Aliyah dengan kaos putih, celana hitam dan jilbab hitam.
Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Tapem) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Makassar, Armin Paera menuturkan, pada pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar terpilih, Munafri dan Aliyah akan berada di deretan peleton 25 bersama sejumlah kepala daerah lainnya.

“Di peleton 25 itu Pak Munafri dan Ibu Aliyah juga bersama beberapa kepala daerah lainnya. Di antaranya itu ada Depok, Semarang, Manado, Palu, Parepare, Kendari, dan Gorontalo,” ucap Armin.
Sehari sebelumnya, Munafri dan Aliyah telah melakukan registrasi dan pemeriksaan kesehatan di Kantor Kementerian Dalam Negeri. Keduanya dinyatakan sehat untuk menjalani pelantikan dan pembekalan di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah selama 8 hari, terhitung mulai 21 hingga 28 Februari 2025.
“Hasilnya Alhamdulillah, walaupun di atas rata-rata sedikit,” ucap Munafri, kemarin.
Munafri mengaku bahwa tim medis juga memberikan beberapa saran untuk menjaga kondisi kesehatannya selama proses menjelang pelantikan dan pembekalan. Salah satu saran utama adalah menjaga kebugaran fisik.
“Jaga kesehatan, apalagi dalam proses pelantikan kemungkinan waktu berdiri itu akan lebih lama, jadi pesannya tolong dijaga (kesehatannya),” pungkasnya.
Berdasarkan jadwal acara, prosesi pelantikan dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025, pukul 10.00 WIB di Istana Negara.
Sebelum pelantikan, para kepala daerah akan berkumpul terlebih dahulu di halaman depan Monumen Nasional. Setelah itu, mereka akan memasuki area Istana dengan berbaris, diiringi penampilan Drum Band Gita Praja IPDN.(*)
-
Politics5 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
8 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
12 bulan ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
10 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login