Connect with us

Luwu Timur

Luwu Timur Akan Punya Layanan Paspor Sendiri, Ini Komitmen Bupati Irwan

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bahri Syam, menerima audiensi dari jajaran Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Palopo, yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor, Yogie Kashogi, Rabu (23/07/2025) di lounge Kantor Bupati Luwu Timur.

Audiensi ini turut dihadiri oleh Plt. Kepala Dinas Kominfo-SP Lutim, Muhammad Safaat DP., dan Kabag Prokopim Setda Luwu Timur, Agus Thobrani.

Pertemuan ini membahas sejumlah agenda strategis, di antaranya rencana penyediaan tempat layanan pembuatan paspor di Luwu Timur dan pembangunan pos jaga imigrasi di wilayah perbatasan yang rawan dilintasi imigran ilegal.

H. Irwan Bachri Syam menyambut positif inisiatif tersebut dan menegaskan bahwa pemerintah daerah siap mendukung upaya peningkatan pelayanan publik di bidang keimigrasian.

BACA JUGA  Bupati dan Wabup Lutim Hadiri Pengukuhan Mincara Malili, Komitmen Lestarikan Adat Luwu

Ia menilai, keberadaan tempat layanan paspor di Luwu Timur akan sangat membantu masyarakat yang selama ini harus menempuh perjalanan jauh ke Palopo atau daerah lain.

“Kami sangat mengapresiasi langkah Imigrasi Palopo ini. Pemerintah daerah akan menyiapkan lokasi yang representatif, tidak hanya untuk layanan paspor, tetapi juga untuk ke depan menjadi Kantor Imigrasi Luwu Timur,” ujar Bupati Irwan.

Lebih lanjut, Bupati Irwan juga menegaskan pentingnya pembangunan pos imigrasi di kawasan perbatasan sebagai langkah preventif terhadap masuknya imigran gelap.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Kantor Imigrasi Palopo, Yogie Kashogi, menyampaikan bahwa beberapa waktu lalu pihaknya telah menangani kasus imigran ilegal asal Tiongkok yang masuk ke wilayah Luwu Timur melalui jalur laut dari Morowali.

BACA JUGA  Sekda Lutim Dukung Peningkatan Produksi Jagung untuk Wujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

“Baru-baru ini kami mendeportasi imigran asal China yang masuk ke Luwu Timur lewat kapal penyeberangan dari Morowali. Ini menjadi sinyal penting bahwa pengawasan di perbatasan harus diperkuat,” ungkap Yogie.

Yogie pun berharap dukungan penuh dari pemerintah daerah agar pembangunan kantor dan pos jaga imigrasi di Luwu Timur segera terwujud.

Menurutnya, kehadiran fasilitas tersebut sangat vital untuk menjaga keamanan wilayah dan menekan potensi pelanggaran keimigrasian, terutama dari wilayah perbatasan.

Audiensi ini menjadi langkah awal sinergi antara pemerintah daerah dan instansi vertikal dalam memperkuat pelayanan publik sekaligus menjaga kedaulatan wilayah dari ancaman migrasi ilegal. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Bundaran Batara Guru Hidupkan Kebersamaan Lewat Program Sabtu Sehat Juara

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pagi ini, Bundaran Batara Guru (BBG) kembali menjadi pusat semangat dan kebersamaan dalam program Sabtu Sehat Juara (SSJ), (06/09/2025).

Suasana hidup dipenuhi gema musik yang mengiringi aktivitas masyarakat mulai dari stretching, senam, berjalan santai, hingga berlari.

‎Sejak diluncurkan sebulan lalu, program SSJ terus mengalami pembenahan. Fasilitas pendukung seperti sound system yang terpasang di beberapa titik strategis dan penataan aturan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan tertib.

‎Program ini dirancang dengan tiga tujuan utama: 1) menjaga kebugaran tubuh melalui olahraga, 2) mempererat silaturahmi antarwarga, serta 3) mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat Luwu Timur melalui aktivitas UMKM.

BACA JUGA  Peduli Sesama, Bupati Soppeng Kirim Bantuan untuk Warga Sorowako yang Tertimpa Musibah

‎Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam menyampaikan bahwa, dampak positif program ini semakin nyata dirasakan masyarakat, baik dari segi kesehatan maupun ekonomi.

Orang nomor satu di Lutim ini mengajak seluruh lapisan masyarakat, untuk terus berpartisipasi aktif agar manfaat program ini semakin meluas.

‎”Program SSJ kita ini sudah berjalan selama sebulan. Olehnya itu, saya berpesan kepada masyarakat baik yang ada di Ibu Kota Kabupaten Malili, maupun di kecamatan untuk tetap rutin melaksanakan program ini, karena kita dapat sehatnya plus dapat UMKM nya,” tegas Bupati Irwan.

‎Sementara, pihak instruktur senam SSJ, Musliati, mengungkapkan rasa syukurnya karena program ini bisa menjaga kekompakan komunitas dan mempererat hubungan sosial antar peserta.

BACA JUGA  Bupati Luwu Timur Apresiasi DPRD, Perubahan APBD 2025 Disepakati Bersama

‎‎”Saya sudah dua tahun menjadi instruktur senam, dan melalui program SSJ yang digagas oleh Bupati sangat luar biasa. Pasalnya kami bisa menjalin silaturahmi, menjaga kekompakan, dan sehat untuk bahagia,” tutur Musliati.

‎Demi menjaga kenyamanan dan ketertiban program SSJ, pemerintah memasang papan pengumuman bagi peserta SSJ maupun pelaku UMKM untuk menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya, menyediakan tempat sampah di sekitar lapak, serta membawa pulang peralatan usai kegiatan.

‎Kegiatan SSJ pagi ini juga diikuti Sekretaris Daerah, H. Bahri Suli, unsur Forkompinda, Ketua TP PKK Luwu Timur, dr. Ani Nurbani Irwan, dan para kepala OPD, yang menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap keberlanjutan program ini. (*)

BACA JUGA  Usai Teken MoU, Bupati Lutim Tinjau Fasilitas RS Unhas untuk Pasien Rujukan
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel