Connect with us

Pilwalkot Makassar 2024: ASA Kukuhkan Tim Sahabat Andi Seto

Published

on

Kitasulsel–Makassar Bakal Calon Walikota Makassar Andi Seto Asapa (ASA) mengukuhkan tim Sahabat Andi Seto.

Pengukuhan tersebut berlangsung menjelang di Gedung Balai Mutiara, Selasa, (9/7).

Tim pemenangan ini akan mengkampanyekan Andi Seto Asapa dan menghantarkan Andi Seto Asapa menuju di Pilkada Kota Makassar 2024.

Ketua Tim Pemenangan Sahabat Andi Seto, Rustam Bombom menyampaikan, setelah pengukuhan tadi malam seluruh tim Sahabat Andi Seto bergerak secara masif menyusun strategi pemenangan.

“Itu demi terlaksananya kepercayaan masyarakat untuk memilih dan memenangkan calon wali kota kita Andi Seto Asapa, mari kita bekerja dengan penuh semangat dan keyakinan tetap saling koordinasi ini adalah pondasi bagi kemenangan besar kita di masa depan,” ungkap Rustam.

Kedepan, kata Rustam, tugas tim adalah untuk perencanaan tahapan-tahapan pencalonan, mengorganisir dan menjalankan tim supaya optimal dan melakukan pengawasan serta evaluasi.

“Tim Sahabat Andi Seto juga sudah membentuk tim Tingkat kecamatan, dan Kekurahan nantinya ketua tim ini diamanati untuk membentuk koordinator kelurahan dan koordinator TPS,” katanya.

“Sesuai dengan SK yang dibacakan, yang pertama melakukan perencanaan terkait dengan tahapan-tahapan pencalonan, kemudian mengkoordinasi, menjalankan tim bagaimana secara optimal dan melakukan pengawasan serta evaluasi,” tambahnya.

Terpisah, Bakal Calon Wali Kota Makassar Andi Seto Asapa mengatakan, pengukuhan tim pemenangan ini dalam bentuk ikhtiar dirinya mencalonkan diri pada Pilwalkot Kota Makassar dan tim ini menjadi semangat baru buat maju dipilkada

Andi Seto–sapaan akrabnya berharap, dengan dikukuhkannya tim pemenangan ini bisa mengkampanyekan dirinya dan menghantarkan dalam rangka sukses Pilkada Kota Makassar 2024 ini.

“Saya mengukuhkan tim pemenangan Sahabat Andi Seto adalah langkah ikhtiar saya mencalonkan diri sebagai Walikota Makassar.

Pengukuhan tim pemenangan Sahabat Andi Seto tingkat kota, tingkat kecamatan dan tingkat Kelurahan ke depannya kita akan kukuhkan sampai ke koordinator TPS,” tandasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Menag Resmikan Alih Status IAIN Ponorogo Jadi UIN Kiai Ageng Muhammad Besari

Published

on

Kitasulsel–PONOROGO Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo resmi beralih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Ageng Muhammad Besari. Peresmian perubahan status ini dilakukan Menteri Agama Nasaruddin Umar, sekaligus meresmikan Gedung Pusat Sumber Belajar, Minggu (14/9/2025).

Gedung baru tersebut akan difungsikan sebagai pusat pendidikan sekaligus kantor layanan, mempertegas peran UIN Ponorogo sebagai pusat keilmuan dan pengabdian masyarakat.

Menag berharap dengan status universitas, UIN Ponorogo semakin produktif melahirkan generasi muda yang berakhlak, berilmu, dan berdaya saing global.

“Saya bangga dengan kampus-kampus yang bersih, asri, disiplin, dengan mahasiswa produktif dan sopan, serta dosen-dosen kreatif. InsyaAllah UIN Ponorogo bisa menjadi kampus yang membanggakan,” kata Menag.

 

Lebih lanjut, Menag mengingatkan bahwa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) memiliki peran lebih luas dibandingkan kampus umum. “Kampus UIN harus berbeda. Bukan hanya lembaga akademik, tetapi juga institusi dakwah,” pesan Menag.

“PTKIN tidak cukup hanya melahirkan ilmuwan, tapi juga intelektual dan cendekiawan. Ilmuwan itu tahu, intelektual mengamalkan, dan cendekiawan menghadirkan resonansi kebermanfaatan bagi masyarakat,” sambungnya.

 

Dalam sambutannya, Menag juga menyoroti suasana kampus yang hijau dan asri sebagai salah satu keunggulan UIN Ponorogo. “Kampus ini indah, hijau, dan sejuk. Banyak pepohonan dan hewan di sekitarnya. Suasana seperti ini akan membuat mahasiswa betah belajar,” ujarnya.
​​​​​​​
​​​​​​​Menag menekankan bahwa keasrian kampus harus sejalan dengan kualitas akademik dan karakter mahasiswa. “Prasarananya sudah bagus, tinggal bagaimana kita merawatnya. Yang lebih penting adalah manusianya. Produk yang lahir dari UIN Ponorogo harus hebat dan terkenal, menjadi kebanggaan Ponorogo bahkan Indonesia,” tegasnya.

 

Peresmian ini turut dihadiri Rektor UIN Ponorogo, Bupati Ponorogo, Direktur Pendidikan Tinggi Islam, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Kepala Kankemenag Ponorogo, serta para rektor PTKIN dari berbagai daerah. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel