Connect with us

Cara Appi Yakinkan Kerukunan Keluarga Luwu Raya Antar Makassar Jauh Lebih Baik

Published

on

Kitasulsel–Makassar Bakal calon Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin atau Appi, bersilaturahmi dengan pengurus Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Sulawesi Selatan di Hotel Arya Duta Jalan Somba Opu Makassar, Rabu (17/7/2024) malam.

Kedatangan Ketua Partai Golkar Kota Makassar itu diterima langsung oleh Ketua Badan Pengurus Wilayah (BPW) KKLR Sulawesi Selatan Hasbi Syamsu Ali bersama sejumlah pengurus dan tokoh senior KKLR.

“Kami merasa terhormat karena Pak Munafri atau Appi ingin bersilaturahmi dengan KKLR pada kesempatan ini,” kata Hasbi mengawali pertemuan yang digelar santai tersebut.

Diungkapkan Hasbi, warga perantauan atau diaspora dari wilayah Luwu Raya yang bermukim di Makassar jumlahnya tidak sedikit.

“Warga diaspora Luwu Raya yang ada di Makassar ini sekitar 180 ribu orang, belum termasuk mahasiswa sekitar 12 ribuan. Ini jumlah yang tidak sedikit. Artinya, bagus tidaknya kota ini, tentu semuanya akan ikut merasakan,” ungkapnya.

Karena itu, kata Hasbi, sebagai organisasi paguyuban warga diaspora asal Luwu Raya termasuk di Makassar, maka KKLR akan sangat gembira dan terbuka bagi siapa saja yang ingin membuat Kota Makassar lebih baik lagi.

“Pak Appi sebagai calon wali kota tentunya punya agenda atau visi yang akan diwujudkan jika misalnya nanti terpilih. Nah, pada kesempatan ini kita bisa tanyakan langsung kepada beliau,” jelas Hasbi.

Sejurus kemudian, silih berganti para fungsionaris KKLR Sulsel yang hadir dalam pertemuan itu melontarkan beragam pertanyaan kepada Appi. Termasuk juga memberikan saran dan masukan.

Dengan tenang dan lugas, keponakan mantan Wakil Presiden RI HM Jusuf Kalla tersebut memberi jawaban sekaligus menggambarkan visi besarnya jika kelak mendapat amanah memimpin Kota Daeng.

“Makassar ini ibarat taman bunga. Masalahnya, kembang yang indah berwarna-warni di taman ini mekar bersamaan dengan semak belukar. Jadi saya ingin jadi tukang taman yang membersihkannya dari belukar itu,” beber Appi bermetafora.

Dalam pandangan Appi, pemerintah seharusnya hadir memberikan solusi konkrit untuk masalah-masalah mendasar bagi warga di kota Makassar.

“Di balik gegap gempita berbagai even internasional di Makassar selama ini, terdapat masalah mendasar yang tak kunjung ada solusinya, seperti pengelolaan sampah, ketersediaan air bersih, kemacetan, masalah parkir dan sebagainya,” ujarnya.

“Buat apa itu even-even internasional atau predikat sebagai kota dunia kalau warganya masih tetap miskin dan menderita,” tambah Appi lagi.

Karena itulah, mantan CEO PSM Makassar itu merasa terpanggil untuk kembali ikut berkontestasi mencoba peluang memimpin Kota Makassar.

“Harus ada solusi konkrit untuk masalah-masalah tersebut, dan saya siap mewujudkan itu jika nanti terpilih,” katanya penuh antusias.

Di hadapan pengurus KKLR Sulsel, Appi lantas menguraikan sejumlah konsep yang disiapkannya untuk menuntaskan aneka masalah mendasar tersebut.

Termasuk bagaimana ia melihat potensi Makassar sebagai kota transit atau persinggahan.

“Tantangannya bagaimana menjadikan orang-orang yang singgah itu bisa berlama-lama di kota ini, agar bisa belanja lebih banyak di sini, membeli barang atau jasa yang ada,” jelasnya.

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin ini juga begitu gamblang menguraikan konsepnya mengatasi kemacetan dan keterbatasan lahan parkir di Makassar.

Juga mengenai pengelolaan sampah dan air bersih untuk warga Makassar.

“Intinya kita ingin meng-upgrade Kota Makassar. Tentu tetap ada hal-hal baik dari pemerintahan sebelumnya.

Tetapi secara prinsip, masalah-masalah mendasar yang ada, harus diselesaikan segera karena itu adalah hak warga,” tutup Appi sembari memperkenalkan tagline yang akan diusungnya, yakni Wattunnami Makassar Upgrade.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Andi Syakira Harumkan Nama Sidrap, Lolos ke Panggung Utama Dangdut Academy 7 Indosiar,Bupati SAR:Kita Support Penuh!

Published

on

Kitasulsel—Jakarta—Kabar membanggakan datang dari dunia hiburan tanah air, khususnya dari panggung bergengsi Dangdut Academy 7 Indosiar. Salah satu talenta muda terbaik asal Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, yakni Andi Syakira, berhasil lolos ke babak panggung utama ajang pencarian bakat tersebut setelah tampil memukau di babak final audisi.

Tak hanya warga Sidrap, rasa bangga juga dirasakan langsung oleh Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif (SAR), yang hadir memberikan dukungan langsung di lokasi audisi. Dalam momen yang penuh haru itu, Bupati SAR bahkan tak mampu membendung air mata saat menyaksikan penampilan Andi Syakira yang begitu menyentuh dan luar biasa di depan juri-juri ternama Indosiar.

“Saya menangis karena bangga akan ananda Andi Syakira yang berjuang mengharumkan nama Sidrap. Apalagi saya mengenal betul latar belakang keluarganya sejak kecil. Dia adalah tulang punggung keluarganya, yang dengan semangat dan ketekunan telah membawa dirinya sejauh ini,” ujar Bupati SAR dengan suara bergetar.

Kehadiran langsung orang nomor satu di Sidrap itu menjadi simbol dukungan penuh pemerintah daerah terhadap potensi dan prestasi generasi muda, khususnya dalam bidang seni dan budaya. Menurut SAR, keberhasilan Andi Syakira tidak hanya sebagai individu, tetapi juga sebagai representasi anak-anak muda Sidrap yang memiliki kualitas dan potensi luar biasa.

“Ini adalah kebanggaan besar bagi seluruh warga Sidrap. Prestasi ini menjadi pengangkat nama daerah kita di mata nasional. Dengan talenta seperti Andi Syakira, saya yakin Sidrap akan semakin dikenal tidak hanya karena potensi sumber daya alam dan pariwisatanya, tetapi juga karena kontribusi anak mudanya di kancah nasional,” tambahnya.

Bukan Talenta Biasa, Tapi Sosok Multi-Talenta dan Inspiratif

Nama Andi Syakira sejatinya sudah tidak asing lagi di media sosial dan kalangan pecinta musik dangdut lokal. Bersama adik lelakinya, Andi Kenzo, mereka kerap tampil di berbagai panggung hiburan dan acara masyarakat. Suara khas, pembawaan panggung yang matang, serta kemampuan vokal yang luar biasa menjadikan Syakira sebagai salah satu talenta muda yang patut diperhitungkan di industri hiburan tanah air.

Yang membuat kisah Andi Syakira semakin menyentuh adalah latar belakang kehidupannya. Di usia yang masih belia, Syakira sudah memikul tanggung jawab besar sebagai tulang punggung keluarga. Segala prestasi yang diraihnya berasal dari kerja keras dan ketekunan tanpa henti, menjadikannya inspirasi nyata bagi banyak orang, khususnya generasi muda di daerah.

Di tengah segala keterbatasan, Syakira mampu menjadikan bakat menyanyi sebagai jalan untuk mengubah nasib dan mengangkat martabat keluarga. Kini, langkah kakinya sudah menapaki panggung besar nasional, dan tentu dukungan dari masyarakat Sidrap menjadi kekuatan moral tersendiri baginya untuk terus melangkah lebih jauh.

Pemerintah dan Masyarakat Siap Beri Dukungan Penuh

Bupati SAR menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak akan tinggal diam melihat potensi seperti Andi Syakira. Dukungan moral, logistik, bahkan strategi promosi melalui media dan kanal resmi akan disiapkan untuk memastikan Syakira mampu melangkah sejauh mungkin dalam ajang ini.

“Masyarakat Sidrap pasti merasakan kebanggaan yang sama. Kami akan support penuh, karena ini bukan hanya perjuangan individu, tapi sudah menjadi perjuangan bersama. Kita doakan agar Andi Syakira bisa terus maju hingga menjadi juara,” tegasnya.

Dengan keberhasilan ini, Andi Syakira menjadi contoh nyata bahwa dengan semangat, keberanian, dan dukungan penuh dari lingkungan, siapa pun bisa menggapai mimpinya, tak peduli dari mana ia berasal.

Ayo Dukung Andi Syakira, Putri Terbaik Sidrap di Dangdut Academy 7 Indosiar!

Mari kita tunjukkan solidaritas sebagai warga Sidrap. Dukung dan doakan Andi Syakira agar terus melaju, memberikan penampilan terbaiknya, dan mengharumkan nama daerah kita di tingkat nasional. Semoga langkahnya tidak hanya menginspirasi, tetapi juga membuka jalan bagi lebih banyak generasi muda Sidrap untuk mengejar impian mereka.

Sidrap bangga padamu, Andi Syakira! Teruslah bersinar di panggung Indonesia!

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel