Pemkot Makassar
Forum Perangkat Daerah Inspektorat Makassar 2025, Tekankan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Akuntabel

Kitasulsel–MAKASSAR Inspektorat Daerah Kota Makassar menggelar Forum Perangkat Daerah Tahun 2025 di Hotel Four Points, Jumat, 7 Februari 2025.
Kegiatan ini dihadiri perwakilan BPKP Sulsel, Inspektur Daerah Sulsel, serta narasumber lainnya, dengan fokus pada peningkatan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel.

Kepala Inspektorat Daerah Kota Makassar, Andi Asma Zulistia Ekayanti yang membacakan sambutan Wali Kota Makassar menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Makassar berkomitmen dalam memperkuat sistem pengawasan dan pembinaan internal.
“Inspektorat Daerah memiliki tugas utama dalam pengawasan di seluruh unit kerja di Kota Makassar.

Selain memastikan program berjalan sesuai perencanaan, juga bertanggung jawab dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel,” ujarnya, pagi tadi.
Menurutnya, optimalisasi peran Inspektorat tidak dapat berjalan maksimal tanpa dukungan penuh dari seluruh jajaran Pemkot Makassar.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya koordinasi dalam melaksanakan pengawasan internal yang lebih efektif.
“Kesepakatan dalam forum ini akan menjadi dasar dalam penyusunan dan penyempurnaan substansi program kerja Inspektorat Kota Makassar,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu juga, peserta forum diharapkan berkontribusi aktif dalam memberikan masukan. Hal itu demi mewujudkan perencanaan yang sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Saya berharap seluruh peserta dapat berperan aktif, memberikan masukan serta berbagi pengalaman, sehingga pengawasan internal pemerintahan dapat berjalan lebih optimal,” jelasnya.
Selain itu, dengan adanya forum ini, diharapkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Makassar dapat menjalankan tugas secara optimal sesuai ketentuan perundang-undangan.
Lebih jauh tentunya dengan terwujudnya tata kelola pemerintahan yang transparansi dan akuntabel.
Sebagaimana diketahui Inspektorat Daerah memiliki fungsi tugas dan pembinaan terhadap seluruh jajaran pemerintahan.
Sebelum mengakhirinya sambutannya, Andi Asma secara resmi membuka Forum Perangkat Daerah Inspektorat Makassar Tahun 2025 tersebut. (*)
Pemkot Makassar
Munafri Arifuddin Buka Muscab XIV HIPMI Makassar, Dorong Optimalisasi Potensi Lokal

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, secara resmi membuka Musyawarah Cabang (Muscab) ke-XIV Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Makassar di Hotel Claro, Selasa (11/3/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Munafri mendorong para pengusaha muda untuk lebih jeli melihat potensi lokal yang dapat dikembangkan.

Munafri menekankan bahwa peluang bisnis di Makassar masih sangat luas, terutama di sektor maritim dan kelautan.
Dia mengajak anggota HIPMI Makassar untuk memanfaatkan potensi yang ada di daerah sendiri sebelum melihat ke luar negeri.

“Yang ingin saya sampaikan bahwa, tolong teman-teman HIPMI Kota Makassar ini mampu melihat potensi yang ada di wilayah kita. Jangan terlalu jauh kita melihat di seberang benua sementara potensi yang ada di sini bisa kita maksimalkan,” katanya.
Dia menyoroti bahwa sektor maritim nasional masih belum tergarap secara maksimal, termasuk di Makassar. Padahal, menurutnya, nilai ekonomi sektor tersebut sangat besar dan dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan bagi pengusaha muda.
“Salah satu potensi maritim kelautan yang belum tersentuh dengan baik kurang lebih Rp200-Rp300 triliun seluruh Indonesia potensi ini tidak kita pergunakan, salah satunya di kota Makassar. Kalau ini bisa dilihat dijadikan peluang insya Allah ini bisa kita bangun kolaborasi secara bersama-sama,” jelas Munafri.
Dalam pandangannya, seorang pengusaha harus berani mengambil peluang yang ada di depan mata. Dia mengingatkan bahwa dalam dunia bisnis, kesempatan yang datang harus segera dimanfaatkan tanpa ragu.
“Namanya pengusaha, ambil pada kesempatan pertama. Take it or leave it. Ini yang menurut saya harus kita maksimalkan,” tegasnya.
Munafri juga menyinggung kondisi ekonomi Makassar yang menurutnya memiliki daya beli tinggi, tetapi belum sepenuhnya tepat sasaran dalam investasi. Dia berharap HIPMI dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam menciptakan ekosistem bisnis yang lebih baik.
“Di Makassar spendingnya besar tapi ICOR-nya jelek, artinya tidak tepat sasaran segala investasi yang dilakukan di kota Makassar ini. Siapa yang bisa membuat ini bisa lebih baik? Ada organisasi pengusaha yang sudah pakem, yang sudah punya cerita sukses, kenapa bukan HIPMI yang menjadi partnernya pemerintah,” tuturnya.
Menutup sambutannya, Munafri mengucapkan selamat atas terselenggaranya Muscab XIV HIPMI Makassar. Dia berharap HIPMI terus mencetak pengusaha pejuang yang mampu membawa organisasi ke arah yang lebih baik.
“Selamat atas Muscab ke-XIV HIPMI Makassar. Insyaallah terus menjadi pengusaha pejuang, pejuang pengusaha. Selamat kepada seluruh kandidat, semoga bisa membawa HIPMI lebih baik dibanding pendahulu-pendahulunya,” pungkasnya. (*)
-
Politics5 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
8 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
12 bulan ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
10 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login