Connect with us

Luwu Timur

Pimpin Apel Pagi, Rapiuddin Tekankan Loyalitas dan Bijak di Media Sosial

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Halaman Kantor Bupati Luwu Timur kembali dipenuhi peserta apel pagi, terdiri dari PNS, PPPK, tenaga ahli, dan tenaga upah jasa, Senin (15/09/2025).

Apel dipimpin langsung oleh Staf Ahli Pembangunan, Rapiuddin Tahir, yang menekankan pentingnya loyalitas dan bijak bermedia sosial.

‎Rapiuddin juga mengingatkan bahwa sebagai pelayan masyarakat, setiap pegawai harus taat pada aturan dan loyal kepada pimpinan, asalkan sesuai dengan norma, standar prosedur, dan kriteria yang berlaku.

‎“Jika ingin menjadi pemimpin yang baik, harus senantiasa menjadi bawahan yang kompeten, mampu berpikir kritis dalam menanggapi isu, dan menghindari loyalitas buta,” ujar Rapiuddin.

‎Ia berharap melalui sikap profesionalitas di dunia kerja, peserta apel dapat lebih berempati dan meningkatkan sensitivitas dalam memahami situasi di sekitar.

BACA JUGA  Usai Teken MoU, Bupati Lutim Tinjau Fasilitas RS Unhas untuk Pasien Rujukan

‎Selain itu, Rapiuddin menekankan pentingnya sikap bijak dalam menggunakan media sosial, terutama dalam penyampaian informasi agar tidak menimbulkan persepsi negatif dari masyarakat.

‎“Jika melakukan perjalanan dinas, fokuskan pembahasan pada kegiatan yang diikuti, bukan kunjungan ke tempat wisata, mal, atau warung makan. Jangan melakukan ‘flexing’ yang tidak perlu di media sosial,” tegas Rapiuddin.

‎Beliau menjelaskan bahwa ‘flexing’ bukan hanya pamer kekayaan, tetapi juga menyebarkan kesan kesederhanaan yang tidak alami.

‎Penegasan tersebut bertujuan untuk mengingatkan setiap pegawai akan tugas pokok dan tanggung jawab sebagai pelayan masyarakat serta pentingnya rasa syukur dalam menjalani aktivitas di Bumi Batara Guru. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Bupati Apresiasi LBH Bumi Batara Guru dalam Penguatan Kapasitas Hukum Masyarakat

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, yang hadir secara virtual, membuka Pelatihan Paralegal Serentak Kelompok Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) yang diselenggarakan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bumi Batara Guru, Jumat (31/10/2025).

Kegiatan ini diikuti juga secara virtual oleh Kepala Kantor wilayah Kementerian Hukum sulsel yang diwakili oleh Merliyanti Anwar, Kabag Hukum Setdakab Lutim, ketua LBH Bumi Batara Guru, Ketua Apdesi Lutim, advokat LBH Bumi Batara Guru, dan seluruh peserta pelatihan paralegal dari perwakilan masing-masing desa se Kabupaten Luwu Timur.

Dalam sambutannya, Bupati mengapresiasi inisiatif LBH Bumi Batara Guru yang terus berperan aktif membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan masyarakat yang sadar hukum.

BACA JUGA  Pemkab Luwu Timur Gelar Evaluasi RB 2024 dan Susun Rencana Aksi RB 2025

“Pelatihan ini menjadi salah satu bentuk kepedulian kita dalam membangun kesadaran hukum ditengah-tengah masyarakat. Semoga pelatihan ini dapat bermanfaat sehingga masyarakat bisa mencegah masalah-masalah yang ada di desa sebelum menjadi persoalan hukum,” ujar Bupati.

Perwakilan Kanwil Kemenkum Sulsel, Merliyanti Anwar, menyampaikan apresiasi terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dan LBH Bumi Batara Guru yang aktif mengembangkan jaringan paralegal berbasis masyarakat.

“Melalui pelatihan ini, kami berharap para peserta dapat memperoleh pemahaman yang komprehensif mengenai dasar-dasar hukum, etika profesi, mediasi, serta pendekatan berbasis HAM dalam memberikan bantuan hukum” imbuhnya

Sementara Direktur Organisasi Bantuan Hukum (OBH) Bumi Batara Guru, Judi Awal, yang mengikuti acara di Media Center Diskominfo-SP Lutim menjelaskan bahwa, kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya memperkuat kapasitas paralegal di daerah.

BACA JUGA  Usai Teken MoU, Bupati Lutim Tinjau Fasilitas RS Unhas untuk Pasien Rujukan

“Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari pembentukan pos bantuan hukum (posbakum) di desa dan kelurahan yang ada di Luwu Timur,” tuturnya.

“Pelatihan ini disertai aktualisasi yang akan berlangsung selama 3 bulan secara off-class,” terang Judi Awal.

Sekedar diketahui, pelatihan yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 31 Oktober hingga 2 November 2025 ini, bertujuan untuk memperkuat kapasitas masyarakat dalam memahami hukum dan memberikan pendampingan dasar kepada warga di tingkat desa.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur berharap terbentuk sinergi yang kuat antara masyarakat, lembaga bantuan hukum, dan pemerintah dalam membangun budaya hukum yang sehat di Bumi Batara Guru. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel