Connect with us

Kabupaten Selayar

Disperinaker Pemkab Selayar Serahkan Bantuan Peralatan Bagi Pelaku Usaha

Published

on

Kitasulsel–SELAYAR Pemkab Kepulauan Selayar melalui Dinas Perindustrian dan Ketenagakerjaan (Disperinaker) menyerahkan bantuan alat bagi para pelaku usaha.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Kepala Disperinaker Andi Ros Irma, S. Sos bersama Anggota DPRD Fraksi Golkar Muhammad Aqsa Ramadhan AA di Kantor Disperinaker Benteng, Rabu (04/12/2024) pagi

Adapun bantuan yang diserahkan diantaranya Pengolahan kelapa terpadu 3 unit, Pengilingan jagung 4 unit, Bahan baku pandai besi 2 unit, pengembagan alat kelengkapan air minum 1 unit, alat pertukangan 13 unit, alat pengikisan minyak atsiri 2 unit, Mesin penyulingan 2 unit, dan beberapa pengupas sabuk kelapa.

Kepala Dispenaker Andi Ros Irma mengatakan bahwa bantuan tersebut diberikan dalam bentuk perseorangan maupun kelompok pelaku usaha, yang diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksi bagi pelaku usaha.

BACA JUGA  Wabup Selayar Sebut Prevalensi Stunting di Selayar Mengalami Penurunan Setiap Tahunnya

“Semoga bantuan alat ini dapat membantu produksi pelaku usaha yang tadinya masih sedikit, dengan bertambahnya peralatan ini diharapkan dapat meningkat” ucap Ros Irma.

Sementara itu anggota DPRD Kepulauan Selayar Muhammad Aqsa menyampaikan bahwa bantuan alat pertukangan yang disalurkan merupakan hasil dari pokok pikiran (pokir) yang dikumpulkan dari kelompok masyarakat.

Dirinya juga menyebutkan bahwa penyaluran bantuan tersebut merupakan wujud nyata komitmen untuk memberikan manfaat luas bagi para pelaku usaha. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Selayar

Bupati Natsir Ali Tekankan Peran Kolektif Desa dan Kecamatan dalam Optimalisasi PBB-P2

Published

on

Kitasulsel–KEPULUANSELAYAR Bupati Kepulauan Selayar, H. Muhammad Natsir Ali, pentingnya keterlibatan aktif seluruh elemen pemerintahan, mulai dari desa dan kelurahan hingga kecamatan, dalam optimalisasi penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).

Penegasan ini disampaikannya saat membuka secara resmi kegiatan Penyerahan Simbolis SPPT, DHKP, dan STTS PBB-P2 Tahun 2025 yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa (8/7/2025).

Kegiatan yang digelar oleh BPKPD Selayar ini dirangkaikan dengan sosialisasi pajak daerah, retribusi daerah, serta elektronifikasi transaksi pemerintah daerah sebagai bagian dari strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa PBB-P2 ditargetkan menjadi salah satu kontributor utama terhadap total APBD Kabupaten Kepulauan Selayar Tahun 2025.

Ia menegaskan, target tersebut hanya dapat tercapai bila seluruh perangkat desa dan kelurahan berperan aktif sebagai kolektor pajak, dengan dukungan dan koordinasi yang kuat dari pihak kecamatan dan pemerintah kabupaten.

BACA JUGA  Pemkab Kepulauan Selayar Gelar Dzikir dan Doa Bersama Menyambut Tahun Baru 2025

“Keterlibatan aktif aparatur desa dan kecamatan menjadi kunci keberhasilan. Jangan biarkan potensi PBB-P2 ini tidak tergali maksimal hanya karena lemahnya koordinasi atau kurangnya permulaan di lapangan,” tegas Bupati.

Selain PBB-P2, Bupati menyoroti pentingnya optimalisasi pajak sarang burung walet. Ia mengingatkan bahwa sesuai Perda Nomor 1 Tahun 2024, usaha penjualan sarang walet wajib dikenai pajak, dan kepala desa diminta aktif mengingatkan warganya.

Untuk pajak udara tanah, pelaku usaha seperti depot udara, hotel, dan laundry diminta memasang meteran air sesuai rekomendasi BPK, guna memastikan terpenuhinya dan akuntabilitas pemanfaatan air tanah.

Bupati juga menegaskan bahwa pemungutan pajak wajib dilakukan berdasarkan UU HKPD. Ia meminta dukungan pengusaha rumah makan dan hotel dalam pemasangan CCTV oleh BPKPD untuk mendukung transparansi.

BACA JUGA  Upacara Hari Kesadaran Nasional Dirangkai Penyerahan Santunan JKM BPJS Ketenagakerjaan

Bupati menyampaikan bahwa PAD Kabupaten Kepulauan Selayar menunjukkan tren peningkatan dari tahun ke tahun, meskipun sempat terdampak pandemi COVID-19. Jumlah wajib pajak pun turut mengalami kenaikan selama periode tersebut.

Sebagai bagian dari upaya penguatan kelembagaan, Pemerintah Kabupaten bersama DPRD telah menyepakati pembentukan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) guna meningkatkan tata kelola pajak, retribusi, dan aset daerah secara lebih terintegrasi.

Bupati juga mengapresiasi kehadiran unsur kejaksaan dan kepolisian dalam kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap pengawasan dan penegakan hukum di bidang perpajakan.

“Peningkatan PAD memerlukan sinergi dan kerja kolektif mulai dari pendataan, pengumpulan, hingga pengawasan. Tidak ada yang bisa berjalan sendiri,” ujarnya.

BACA JUGA  Rekap Tingkat KPU Pilkada Selayar Selesai, Kapolres Apresiasi Penyelenggara, Paslon dan Masyarakat

Kegiatan ini juga diisi dengan paparan singkat dari Kepala Samsat Selayar, Nur Kamal, S.STP, yang menjelaskan seputar pajak kendaraan bermotor, termasuk pentingnya kepatuhan masyarakat terhadap pajak kendaraan sebagai bagian dari kontribusi terhadap pembangunan daerah.

Acara juga ditandai dengan penyerahan simbolis dan penandatanganan berita acara Penyerahan SPPT, DHKP, dan STTS PBB-P2 dari Bupati Kepulauan Selayar kepada para Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Kepulauan Selayar, serta Penyerahan STTS dan DHKP dari Kepala BPKPD Kabupaten Kepulauan Selayar kepada Pimpinan PT. Bank Sulselbar Cabang Selayar, sebagai mitra dalam layanan pembayaran pajak. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel