Connect with us

Pegang Omongan Dani Olmo, Barcelona Keluarkan Penawaran Berani

Published

on

Barcelona akhirnya mengeluarkan penawaran yang berani setelah memegang omongan Dani Olmo.

Ada perkembangan yang signifikan dalam usaha Barcelona mendatangkan Dani Olmo.

Awalnya, fokus utama Barcelona sejak awal bursa transfer hanya tertuju ke Nico Williams.

Transfer Dani Olmo baru akan dilakukan setelah negosiasi dengan Nico Williams mencapai tahap final.

Namun, Williams belum juga memberikan jawaban terkait penawaran Barcelona.

Sementara Olmo menunjukkan sikap yang lebih bersahabat ke La Blaugrana.

Winger RB Leipzig tersebut sebenarnya mendapat tawaran dari Manchester United dan Bayern Muenchen.

Akan tetapi, pemain berusia 26 tahun itu tidak mengindahkan ketertarikan dua klub ini.

Besar di La Masia, Olmo meyakinkan Barcelona sebagai satu-satunya klub yang ingin ia tuju.

Dilansir BolaSport.com dari akun Twitter Fabrizio Romano, sikap Olmo ini membuat Barcelona akhirnya menaikkan tawaran ke RB Leipzig.

RB Leipzig masih menetapkan harga sang pemain sebesar 60 juta euro (sekitar Rp1,05 triliun).

Barcelona awalnya membagi tawaran mereka menjadi 40 juta euro (sekitar Rp702,2 miliar) uang tunai dan 20 juta euro (sekitar Rp351,1 miliar) lainnya sebagai bonus.

Begitu Olmo menunjukkan sikap positif, tawaran uang tunai Barcelona mencapai 55 juta euro (sekitar Rp965,7 miliar).

La Blaugrana juga menambahkan klausul senilai tujuh juta euro (sekitar Rp122,9 miliar) untuk bonus.

Tawaran ini diharapkan diterima oleh RB Leipzig sehingga status Olmo bisa disahkan lebih cepat.

Saat ini, RB Leipzig sudah dua kali menolak tawaran Barcelona karena dinilai terlalu rendah.

Kontrak Olmo di Barcelona akan berdurasi enam tahun yang sudah disetujui oleh sang pemain.

Transfer ini sendiri sudah mendapat lampu hijau dari Joan Laporta, Deco, dan Hansi Flick.

Karakter permainan Olmo yang dinamis membuatnya bisa berguna di Barcelona.

Olmo bisa bermain di posisi winger maupun gelandang yang menguntungkan taktik Hansi Flick.

Ia akan menjadi pembelian besar untuk mengawali usaha Barcelona bangkit pada musim depan.

Kondisi musim lalu yang puasa gelar membuat perubahan besar harus diusahakan.

Kedatangan pemain berkualitas menjadi salah satu langkah krusial untuk memenuhi target besar. (*)

 

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

KEMENHAJ-UMRAH

Pelunasan Haji Tahap II Dibuka Januari 2026, Jemaah Cadangan Sulsel Segera Verifikasi Data

Published

on

KITASULSEL —MAKASSAR,Kementerian Haji dan Umrah Republik Indonesia terus mematangkan persiapan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler Tahap II Tahun 1447 H/2026 M. Salah satu tahapan krusial yang harus segera dilaksanakan adalah verifikasi data jemaah haji cadangan di seluruh provinsi, termasuk Sulawesi Selatan.

Hal tersebut tertuang dalam Surat Direktur Jenderal Layanan Haji Kementerian Haji dan Umrah RI Nomor SD-7/PU.2025 tertanggal 9 Desember 2025 tentang Verifikasi Data Jemaah Haji Cadangan Berhak Lunasi Tahap II Tahun 1447 H/2026 M.

Dalam surat yang ditujukan kepada seluruh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Haji dan Umrah se-Indonesia tersebut dijelaskan bahwa pelunasan Bipih jemaah haji reguler Tahap II akan dilaksanakan pada 2 hingga 9 Januari 2026.

Adapun kuota jemaah haji cadangan yang ditetapkan pemerintah dan berhak mengikuti pelunasan sesuai Keputusan Menteri Haji dan Umrah Nomor 32 Tahun 2025, yakni 50 persen untuk Provinsi DKI Jakarta dan 40 persen untuk provinsi lainnya, termasuk Sulawesi Selatan.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Haji dan Umrah Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ikbal Ismail, mengimbau seluruh jajaran di tingkat Kanwil maupun kabupaten/kota agar segera menindaklanjuti surat dimaksud dengan melakukan verifikasi data secara cermat, akurat, dan tepat waktu.

“Verifikasi data jemaah haji cadangan ini sangat menentukan kelancaran proses pelunasan Tahap II. Kami minta seluruh jajaran di kabupaten/kota bekerja cepat, teliti, dan terus berkoordinasi, sehingga hak jemaah dapat terlayani dengan baik,” tegas Ikbal Ismail di Makassar, Jumat (12/12/2025).

Ia menambahkan, ketepatan dan validitas data menjadi kunci agar tidak terjadi kendala administratif yang dapat merugikan jemaah.

“Jemaah haji cadangan yang telah memenuhi syarat harus dipastikan datanya valid dan lengkap. Hal ini penting untuk mengantisipasi apabila jemaah dengan urut porsi tahun berjalan mengalami kendala dalam pelunasan,” imbuhnya.

Ikbal Ismail juga menyampaikan pesan khusus bagi jemaah haji cadangan agar memahami mekanisme dan ketentuan yang berlaku.

“Perlu kami sampaikan bahwa jemaah haji cadangan merupakan jemaah yang mengisi sisa kuota pada Tahap I setelah terpenuhinya kategori prioritas, seperti jemaah gagal sistem, pendamping lansia, penyandang disabilitas, serta penggabungan mahram,” jelasnya.

“Karena itu, jemaah cadangan harus memahami ketentuannya, yakni tidak menuntut kepastian keberangkatan dan siap menjalani pemeriksaan kesehatan kembali pada tahun berikutnya apabila belum dapat diberangkatkan karena keterbatasan kuota,” pungkasnya.

Berdasarkan data hingga 12 Desember 2025, jumlah jemaah haji Sulawesi Selatan yang telah melakukan pelunasan Bipih pada Tahap I sebanyak 4.289 orang atau 44,35 persen. Sementara 5.381 jemaah lainnya diharapkan dapat melakukan pelunasan hingga 23 Desember 2025, atau pada pelunasan Tahap II yang berlangsung 2–9 Januari 2026.

Daftar nama jemaah haji cadangan Tahap II masing-masing provinsi dapat diunduh melalui sistem yang telah disiapkan oleh Direktorat Jenderal Layanan Haji Kementerian Haji dan Umrah RI. https.//haji.kemenag.go.id/drive/index.php/s/vsC8xkeDjmvJqs7.

Kementerian Haji dan Umrah berharap seluruh proses verifikasi data jemaah haji cadangan dapat diselesaikan tepat waktu, sehingga pelunasan Bipih Tahap II Tahun 1447 H/2026 M dapat berjalan lancar serta memberikan kepastian dan pelayanan terbaik bagi jemaah haji di seluruh Indonesia.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel