Connect with us

Kaesang Bakal Serahkan Rekomendasi PSI ke Paket Seto-Kiki di Pilwalkot Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep akan menyerahkan SK Dukungan kepada sejumlah Calon Kepala Daerah di Sulawesi Selatan yang akan maju bertarung di Pilkada Serentak 2024

Penyerahan itu akan berlangsung besok, Selasa 30 Juli 2024 Pukul 13.30 s/d 15.00 Wita di Hotel Claro Makassar.

Salah satu Paslon yang mendapatkan dukungan dari PSI adalah paket Andi Seto dan Rezki Mulfiati Lutfi (Kiki). Hal itu tertuang dalam surat 013/SU/DPW-VII/2024 yang ditandatangani ketua DPW PSI Muhammad Surya dan Sekretaris PSI Maqbul Halim.

Ketua PSI Sulsel, Muhammad Surya membenarkan bahwa Kaesang bakal memberikan surat rekomendasi ke paket Seto-Kiki.

“Iya benar akan diberikan rekomendasi besok di acara Kopdarwil (Kopi Darat Wilayah) PSI,” kata Surya kepada wartawan, Senin (29/7/2024).

Dengan usungan PSI ini, paket Seto-Kiki semakin di atas angin menuju kontestasi Pilwalkot Makassar November mendatang.

Saat ini, Seto-Kiki telah mendapatkan rekomendasi dari Gerindra dengan perolehan 6 kursi, kemungkinan NasDem bakal ikut bergabung karena Kiki merupakan kader NasDem.

Jika kedua partai itu digabung maka Seto-Kiki sudah mendapatkan 14 kursi, sebab NasDem memiliki 8 kursi di parlemen Makassar. Sementara syarat minimal untuk maju adalah 10 kursi.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Menag Resmikan Alih Status IAIN Ponorogo Jadi UIN Kiai Ageng Muhammad Besari

Published

on

Kitasulsel–PONOROGO Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo resmi beralih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Ageng Muhammad Besari. Peresmian perubahan status ini dilakukan Menteri Agama Nasaruddin Umar, sekaligus meresmikan Gedung Pusat Sumber Belajar, Minggu (14/9/2025).

Gedung baru tersebut akan difungsikan sebagai pusat pendidikan sekaligus kantor layanan, mempertegas peran UIN Ponorogo sebagai pusat keilmuan dan pengabdian masyarakat.

Menag berharap dengan status universitas, UIN Ponorogo semakin produktif melahirkan generasi muda yang berakhlak, berilmu, dan berdaya saing global.

“Saya bangga dengan kampus-kampus yang bersih, asri, disiplin, dengan mahasiswa produktif dan sopan, serta dosen-dosen kreatif. InsyaAllah UIN Ponorogo bisa menjadi kampus yang membanggakan,” kata Menag.

 

Lebih lanjut, Menag mengingatkan bahwa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) memiliki peran lebih luas dibandingkan kampus umum. “Kampus UIN harus berbeda. Bukan hanya lembaga akademik, tetapi juga institusi dakwah,” pesan Menag.

“PTKIN tidak cukup hanya melahirkan ilmuwan, tapi juga intelektual dan cendekiawan. Ilmuwan itu tahu, intelektual mengamalkan, dan cendekiawan menghadirkan resonansi kebermanfaatan bagi masyarakat,” sambungnya.

 

Dalam sambutannya, Menag juga menyoroti suasana kampus yang hijau dan asri sebagai salah satu keunggulan UIN Ponorogo. “Kampus ini indah, hijau, dan sejuk. Banyak pepohonan dan hewan di sekitarnya. Suasana seperti ini akan membuat mahasiswa betah belajar,” ujarnya.
​​​​​​​
​​​​​​​Menag menekankan bahwa keasrian kampus harus sejalan dengan kualitas akademik dan karakter mahasiswa. “Prasarananya sudah bagus, tinggal bagaimana kita merawatnya. Yang lebih penting adalah manusianya. Produk yang lahir dari UIN Ponorogo harus hebat dan terkenal, menjadi kebanggaan Ponorogo bahkan Indonesia,” tegasnya.

 

Peresmian ini turut dihadiri Rektor UIN Ponorogo, Bupati Ponorogo, Direktur Pendidikan Tinggi Islam, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Kepala Kankemenag Ponorogo, serta para rektor PTKIN dari berbagai daerah. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel