Connect with us

Gelar Rakorwil, DPW PPP Sulsel Minta DPP Usung Danny Maju Pilgub

Published

on

Kitasulsel–Makassar DPW PPP Sulawesi Selatan menggelar Rapat Koordinasi Wilayah atau Rakorwil menyikapi dinamika politik jelang Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan.

Rakorwil digelar secara virtual yang dikomandoi oleh Ketua dan Sekretaris DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan-Nur Amal serta diikuti 24 DPC PPP se-Sulsel pada Jumat (2/8/2024) malam.

Sekretaris DPW PPP Sulsel, Nur Amal mengatakan bahwa sejumlah saran dan masukan disampaikan pengurus DPC PPP se-Sulsel pada Rakorwil tersebut.

“Dua poin yang kami hasilkan dan itu saran dan masukan dari pandangan umum dari semua ketua DPC, DPW dan Banom (Badan Otonom) merekomendasikan dua point, yang pertama PPP Sulsel secara tegas menolak upaya kotak kosong di Pilgub yang kedua PPP Sulsel mengajukan satu-satunya nama yaitu Pak Danny Pomanto, dengan alasan hanya beliau yang mengikuti mekanisme dan penjaringan desk Pilkada PPP Sulsel,” kata Amal kepada wartawan.

Hasil Rakorwil DPW PPP Sulsel bersama seluruh DPC dan Banom ini akan disampaikan ke DPP untuk menjadi bahan pertimbangan pengusungan Danny sebagai Cagub Sulsel usungan PPP.

“Hasil Rakorwil ini kami DPW akan mengusulkan kepada DPP untuk mempertimbangkan dua poin tadi itu,” tuturnya.

Amal menyampaikan suara-suara kader di daerah berharap mekanisme partai pada tahapan penjaringan Calon Kepala Daerah (Cakada) betul-betul menjadi acuan DPP dalam menentukan usungan.

“Tentu saja harapan kader PPP di Sulsel ini bisa sejalan dengan keputusan DPP untuk mengusung Pak Danny agar tak ada kotak kosong di Pilgub,” ujar Amal.

Sekadar diketahui, hanya nama Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto alias Danny yang mendapatkan surat tugas dari DPP PPP.

DPP PPP menugaskan Danny untuk mencari tambahan koalisi serta menentukan bakal calon wakil gubernur. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Makassar Perkuat Peran Emak-Emak Kreatif dalam Ekonomi Digital Lewat Creators Lab

Published

on

KITASULSEL.COM, MAKASSAR,– Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, mendampingi Menteri Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Teuku Riefky Harsya, dalam pembukaan Creators Lab Emak-Emak Matic yang digelar di Hyatt Place, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, pada Rabu (23/4/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari inisiatif nasional untuk memperkuat peran komunitas kreatif perempuan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif dan berdaya saing. Dalam sambutannya, Menteri Teuku Riefky Harsya menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengakselerasi sektor ekonomi kreatif di seluruh Indonesia.

“Kami mengapresiasi inisiatif Pemerintah Kota Makassar melalui Makassar Creative Hub yang memberi ruang bagi talenta lokal, termasuk para emak-emak kreator digital, untuk tumbuh, bersaing, dan memperoleh penghasilan tambahan,” ujar Riefky.

Ia juga menekankan bahwa pelibatan perempuan dalam transformasi digital merupakan langkah strategis menuju pemerataan ekonomi kreatif secara nasional.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, memberikan apresiasi terhadap komunitas emak-emak matic sebagai pelaku konten digital yang mampu mengangkat potensi lokal. Ia juga mendorong kolaborasi lebih luas dengan Makassar Creative Hub.

“Makassar Creative Hub hadir sebagai ruang kolaboratif bagi pelaku kreatif untuk belajar dan berkembang. Komunitas emak-emak matic adalah bukti bahwa kreativitas bisa menjadi kekuatan ekonomi sekaligus alat pemberdayaan perempuan,” ujarnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, Sekretaris Kementerian Ekonomi Kreatif, Dessy Ruhati, Deputi Kreativitas Digital dan Teknologi, Muhammad Neil El Himam, Direktur Konten Digital, Yuana Rochma, serta Presiden Direktur Tokopedia dan TikTok E-commerce, Melissa Siska Juminto.

Kehadiran berbagai pihak menandai komitmen bersama dalam menjadikan ekonomi kreatif sebagai pilar pembangunan dan sebagai jawaban terhadap tantangan transformasi digital melalui pendekatan kolaboratif.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel