Connect with us

Perumda Parkir Makassar Tertibkan Jukir Liar di Pelataran Indomaret

Published

on

kitasulsel—Makassar—Perumda Parkir Makassar Raya menindak lanjuti Aduan dari pihak Management Indomaret terhadap adanya oknum Jukir Liar yang melakukan aktifitas parkir tanpa dilengkapi legalitas resmi, tepatnya di Jalan Raya Pendidikan, Kecamatan Rappocini, Selasa, 20 Juni 2023.

Kasie Humas Perumda Parkir Asrul. B mengatakan, bahwa saat ini Perumda Parkir Makassar Raya membuka layanan Call Centre dan layanan medsos dalam merespon secara cepat dan bentuk aduan masyarakat. Seperti adanya jukir liar, tarif yang tidak sesuai, jukir resmi yang tidak beretika dan yang lainnya.

“Jadi kami turunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ketika menerima pengaduan yang masuk melalui call centre. Maupun lewat layanan medsos untuk mengatasi permasalahan tersebut secara qiuck respon dan alhamdulillah semua terlaksana dengan baik tanpa ada kendala,”jelasnya.

Seperti contoh, lanjut Asrul, aduan masuk yang diterima dari Management Indomaret. Dengan sigap segera menindak lanjutinya.

“Karena Perumda Parkir Makassar telah bekerjasama dengan Management Indomaret yang ada di Kota Makassar, lantaran mereka sudah masuk dalam Data Parkir Langganan Bulanan,”tambahnya .(**)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.